Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER REGIONAL] Kapolri Safari di Ponpes Rembang | Terima BSU, Gaji Pegawai Waroeng SS Dipotong

Kompas.com - 31/10/2022, 06:10 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Berita Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan safari ke sejumlah tokoh ulama di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, menuai perhatian pembaca Kompas.com di hari kemarin.

Kapolri bersama dengan rombongan pejabat utama Mabes Polri juga sempat bertemu K.H Bahauddin Nursalim (Gus Baha) di Pondok Pesantren Tahfidzul Quran Lembaga Pembinaan Pendidikan Pengembangan Ilmu Al Qur'an (LP3IA) Narukan Rembang.

Selain itu, berita tentang pemotongan gaji karyawan penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) oleh pemilik Waroeng Spesial Sambal (SS) juga menuai sorotan.

Direktur Waroeng Spesial Sambal (SS) yang sekaligus pemiliki, Yoyok Hery Wahyono, mempaparkan alasan kebijakan itu.

Berikut ini berita populer regional secara lengkap:

1. Kapolri kunjungi sejumlah ulama di Jateng

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Kauman di Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Minggu (30/10/2022)KOMPAS.com/ARIA RUSTA YULI PRADANA Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Kauman di Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Minggu (30/10/2022)
Di Pondok LP3IA, Kapolri sempat berbincang lama dengan K.H. Bahauddin Nursalim (Gus Baha), Gus Zaimul Umam Nur Salim (Gus Umam), beserta tokoh ulama lainnya.

Perbincangan berlangsung santai dan Usai berbincang cukup lama, Listyo kemudian berpamitan dengan Gus Baha, dan mengatakan akan kembali melanjutkan safarinya.

"Badhe nyantri maleh (ingin belajar lagi)," ucap Listyo sembari masuk ke mobil.

Baca berita selengkapnya: Saat Kapolri "Nyantri" di Pondok Pesantren Gus Baha di Rembang

2. Soal potong gaji pegawai Waroeng SS yang terima BSU

Tangkapan layar twit soal Waroeng Spesial Sambal (WSS) Indonesia disebut potong gaji sebesar Rp 300.000 bagi karyawannya yang mendapatkan Bantuan Subsidi Upah (BSU).Twitter Tangkapan layar twit soal Waroeng Spesial Sambal (WSS) Indonesia disebut potong gaji sebesar Rp 300.000 bagi karyawannya yang mendapatkan Bantuan Subsidi Upah (BSU).

Yoyok tak menampik adanya kebijakan pemotongan gaji karyawan yang menerima BSU.

Potongan itu, kata Yoyok, sebesar Rp 300.000. Hal itu dilakukan untuk menjaga kerukunan antar karyawan.

"Agar tidak timbul ketidakrukunan personel," ujar Yoyok saat dihubungi via chat Instagram, Sabtu (29/10/2022).

Baca berita selengkapnya: Potong Gaji Karyawan Penerima BSU, Pemilik Waroeng SS: Agar Tak Timbul Ketidakrukunan

3. Protes, keluarga pasien pecahkan kaca RSUD Arifin

Pihak RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau saat menemui keluarga pasien yang kecewa dengan pelayanan rumah sakit, Sabtu (29/10/2022).KOMPAS.COM/IDON Pihak RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau saat menemui keluarga pasien yang kecewa dengan pelayanan rumah sakit, Sabtu (29/10/2022).

Salah satu keluarga pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Provinsi Riau di Kota Pekanbaru, protes soal pelayanan yang dianggap tidak mau melayani secara maksimal.

Insiden itu pun membuat Direktur RSUD Arifin Achmad, Wan Fajriatul Mammunah, memminta maaf langsung kepada keluarga pasien atas nama Hironimus Patut Pahur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

UKT Mahal, Siti Mundur dari Universitas Riau, Pihak Kampus Berdalih

UKT Mahal, Siti Mundur dari Universitas Riau, Pihak Kampus Berdalih

Regional
Disdikbud Jateng Larang Wisuda, Pengadaan Seragam, dan Study Tour, Apa Alasannya?

Disdikbud Jateng Larang Wisuda, Pengadaan Seragam, dan Study Tour, Apa Alasannya?

Regional
Akses ke TPA Jatibarang Semarang Diperketat, Dilarang Bawa Korek Api

Akses ke TPA Jatibarang Semarang Diperketat, Dilarang Bawa Korek Api

Regional
1 Korban Banjir Bandang di OKU Ditemukan Tewas Tersangkut di Kayu

1 Korban Banjir Bandang di OKU Ditemukan Tewas Tersangkut di Kayu

Regional
Sinyal Duet Gerindra dan PKB di Pilkada Jateng 2024 Menguat, Apa Indikasinya?

Sinyal Duet Gerindra dan PKB di Pilkada Jateng 2024 Menguat, Apa Indikasinya?

Regional
7.800 Ekor Anjing di Sikka Sudah Disuntik Vaksin, Pemkab Sebut Capaian Masih Rendah

7.800 Ekor Anjing di Sikka Sudah Disuntik Vaksin, Pemkab Sebut Capaian Masih Rendah

Regional
Danau Kelimutu Berubah Warna, Pengunjung Diimbau Waspada Gas Beracun

Danau Kelimutu Berubah Warna, Pengunjung Diimbau Waspada Gas Beracun

Regional
Pilkada Kota Semarang, Ita dan Ade Bhakti Penjajakan ke Gerindra

Pilkada Kota Semarang, Ita dan Ade Bhakti Penjajakan ke Gerindra

Regional
Update Daftar Cawali-Cawawali Solo dari PDI-P, Siapa Saja Mereka?

Update Daftar Cawali-Cawawali Solo dari PDI-P, Siapa Saja Mereka?

Regional
Pemprov Jateng Evaluasi Larangan Pungutan di Sekolah, Alasannya Banyak Orangtua Siswa Ingin Menyumbang

Pemprov Jateng Evaluasi Larangan Pungutan di Sekolah, Alasannya Banyak Orangtua Siswa Ingin Menyumbang

Regional
10 Ha Lahan Pemda Sumbar di Tanah Datar Jadi Titik Relokasi Korban Banjir

10 Ha Lahan Pemda Sumbar di Tanah Datar Jadi Titik Relokasi Korban Banjir

Regional
'Ngopi' Bareng, Ade Bhakti Bocorkan Obrolannya dengan Gibran

"Ngopi" Bareng, Ade Bhakti Bocorkan Obrolannya dengan Gibran

Regional
Polisi di Ambon Sita 540 Liter Miras Saat Razia di Kapal

Polisi di Ambon Sita 540 Liter Miras Saat Razia di Kapal

Regional
Gerindra Buka Peluang Koalisi Indonesia Maju Berlanjut pada Pilkada Banyumas

Gerindra Buka Peluang Koalisi Indonesia Maju Berlanjut pada Pilkada Banyumas

Regional
Cari Sampah, Pemulung Asal Semarang Temukan Mayat Bayi di Tong Sampah

Cari Sampah, Pemulung Asal Semarang Temukan Mayat Bayi di Tong Sampah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com