LAMPUNG, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung menerbitkan peringatan dini pasang maksimum yang diprediksi melanda lima wilayah pesisir di Lampung.
Pasang maksimum yang menyebabkan banjir rob ini diprediksi akam terjadi pada 25 - 31 Oktober 2022.
Forecast on Duty BMKG Maritim Lampung Meldisa Putri Maulidyah mengatakan potensi pasang maksimum ini terjadi akibat adanya fase bulan baru pada 25 Oktober 2022 mendatang.
"Adanya fase bulan baru yang bersamaan dengan perigee (jarak terdekat bulan ke bumi)," kata Meldisa melalui pesan elektronik, Minggu (23/10/2022) malam.
Baca juga: Banjir Rob di Dumai Riau, Kawasan Permukiman Terendam
Perigee ini akan terjadi pada tanggal 29 Oktober.
Dua momen yang terjadi berdekatan itu, menurut Meldisa, berpotensi menyebabkan peningkatan ketinggian pasang air laut yang signifikan.
"Masyarakat pesisir diimbau untuk waspada terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang juga berpotensi menyebabkan banjir rob," kata Meldisa.
Meldisa mengatakan, wilayah pesisir yang berpotensi terdampak yaitu pesisir Teluk Lampung yang meliputi empat kabupaten dan kota.
Empat wilayah ini adalah Pesisir Bandar Lampung, Pesisir Tanggamus, Pesisir Lampung Selatan dan Pesisir Pesawaran.
"Satu wilayah pesisir lainnya yakni Pesisir Timur Lampung," kata Meldisa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.