KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Seorang remaja bernama Naufal (15) hanyut terbawa arus Sungai Cileungsi, di Desa Limus Nunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/10/2022).
Kasie Penyelamatan dan Pertolongan Darurat (Rescue) Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor, Muhammad Asan mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 15.00 WIB.
Asan menuturkan, semua berawal saat korban sedang berenang bersama 11 teman pada sore hari di sungai tersebut.
Namun, tiba-tiba saja satu orang temannya bernama Rizky terbawa arus. Ia langsung meminta tolong.
Baca juga: Panen Padi Saat Cuaca Ekstrem, Petani di Bogor Tewas Tersambar Petir
Melihat kejadian itu, Naufal langsung sigap berusaha untuk menolong temannya tersebut.
Teman korban yang bernama Rizky itu berhasil selamat tersangkut dan berpegangan di batu besar.
Tapi nahas, niat baik menolong temannya itu berujung musibah. Naufal justru hilang tenggelam terbawa arus sungai tersebut.
"Korban tenggelam terbawa arus saat menolong temannya," ungkap Asan, saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
Tak lama kemudian, teman-teman korban yang menyaksikan musibah itu berinisiatif untuk mencari Naufal sampai pukul 16.30 WIB.
Upaya pencarian dilakukan lewat darat sampai ke pangkalan tujuh. Namun, korban tidak berhasil ditemukan.
"Karena enggak berhasil ditemukan, teman-teman korban akhirnya lapor ke pihak keluarga dan selanjutnya perangkat desa lapor ke Damkar," ujar dia.
Baca juga: Hujan Deras, 4 Vila Dan 1 Madrasah di Bogor Tertimpa Tebing Longsor 20 Meter
Mendapat laporan itu, tim gabungan yang terdiri dari Damkar, BPBD dan sejumlah relawan lain dari Depok datang ke lokasi kejadian.
Warga sekitar juga ikut membantu tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian remaja tersebut. Hingga malam ini, korban belum juga ditemukan.
"Situasi akhir untuk saat ini belum ditemukan dan pencarian akan dilakukan lagi esok hari. Adapun ciri-ciri korban (Naufal) tidak memakai baju hanya memakai celana pendek," ujar Asan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.