Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Boyolali Tewas di Tangan Suaminya Sendiri, Ditemukan Mulut Tersumpal Celana Dalam, Diduga Cekcok Tak Dikasih Uang

Kompas.com - 14/10/2022, 14:47 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Sri Suyatmi (50) warga Dukuh Sewengi RT 003, RW 003, Desa Kembang, Kecamatan Gladagsari, Boyolali, Jawa Tengah tewas di tangan suaminya sendiri, Tarman (40).

Korban dibunuh pelaku di rumahnya pada Kamis (13/10/2022) sekitar pukul 12.00 WIB.

Baca juga: Setahun Menikah, Suami di Boyolali Bunuh Istri lalu Serahkan Diri ke Polisi, Mulut Korban Tersumpal Celana Dalam

Kepala Seksi (Kasi) Humas Kepolisian Resor (Polres) Boyolali AKP Dalmadi mengatakan, setelah menghabisi korban, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Selo.

"Pelaku menyerahkan diri ke Polsek Selo setelah menghabisi istrinya," kata Dalmadi saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (14/10/2022).

Dari hasil penyelidikan sementara, kata Dalmadi, peristiwa itu terjadi diduga setelah pelaku dan korban terlibat cekcok. Pelaku awalnya meminta uang kepada korban.

Pelaku akhirnya emosi karena permintaannya tidak dituruti oleh korban. Dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pun terjadi hingga menyebabkan korban tewas.

"Pelaku minta uang tapi tidak dikasih sama korban," terang Dalmadi.

Korban tewas dalam keadaan terlentang dengan kondisi mulut tersumpal celana dalam warna ungu dan badan tertutup selimut.

"Tadi malam korban diotopsi ke RSUD Dr Moewardi Solo. Setelah selesai otopsi langsung dimakamkan," kata Dalmadi.

Baca juga: Istri Dibunuh Suaminya Setelah Berhubungan Badan di Duren Sawit

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Nasib Pilu Remaja 11 Kali Perkosa Ayah Kandung di Lubuklinggau, Takut Ibu dan Adiknya Dibunuh

Nasib Pilu Remaja 11 Kali Perkosa Ayah Kandung di Lubuklinggau, Takut Ibu dan Adiknya Dibunuh

Regional
Besok Sidang Gugatan Rp 204 Triliun Soal Batas Usia Capres-Cawapres, Gibran: Sudah Ada yang Ngurus

Besok Sidang Gugatan Rp 204 Triliun Soal Batas Usia Capres-Cawapres, Gibran: Sudah Ada yang Ngurus

Regional
2 Bayi Ditemukan Tewas dalam 2 Hari di Lampung

2 Bayi Ditemukan Tewas dalam 2 Hari di Lampung

Regional
Mobil Land Cruiser Malaysia Diselundupkan ke Kalbar Lewat Jalur Tikus

Mobil Land Cruiser Malaysia Diselundupkan ke Kalbar Lewat Jalur Tikus

Regional
SMAN 3 Bandung Bantah Siswinya Loncat dari Lantai 3 akibat Putus Cinta

SMAN 3 Bandung Bantah Siswinya Loncat dari Lantai 3 akibat Putus Cinta

Regional
Disaksikan Gibran, ASN Solo Ikrar Netralitas Pemilu 2024

Disaksikan Gibran, ASN Solo Ikrar Netralitas Pemilu 2024

Regional
Video Viral Petugas Bandara Biak Numfor Menari Khas Papua saat Pesawat 'Take Off'

Video Viral Petugas Bandara Biak Numfor Menari Khas Papua saat Pesawat "Take Off"

Regional
Mobil Misterius Ditemukan Warga Purbalingga di Saluran Irigasi

Mobil Misterius Ditemukan Warga Purbalingga di Saluran Irigasi

Regional
Cemburu, Pedagang Angkringan di Cirebon Bunuh Mantan Istri Siri, Pelaku Ditangkap di Jakarta

Cemburu, Pedagang Angkringan di Cirebon Bunuh Mantan Istri Siri, Pelaku Ditangkap di Jakarta

Regional
Peringati HGN 2023, Walkot Arief Apresiasi Para Pendidik di Kota Tangerang

Peringati HGN 2023, Walkot Arief Apresiasi Para Pendidik di Kota Tangerang

Regional
Tak Ada Lagi Pendidikan Agama Konghucu di Sekolah Formal di Rembang, Ini Respons Kemenag

Tak Ada Lagi Pendidikan Agama Konghucu di Sekolah Formal di Rembang, Ini Respons Kemenag

Regional
Avanza Masuk Jurang Sedalam 25 Meter di Sumedang, 3 Tewas

Avanza Masuk Jurang Sedalam 25 Meter di Sumedang, 3 Tewas

Regional
Pernikahan Anak di Bawah Umur di Aceh Meningkat, Capai 1.310 Orang

Pernikahan Anak di Bawah Umur di Aceh Meningkat, Capai 1.310 Orang

Regional
7 Pria Pengungsi Rohingya Kabur dari Penampungan di Lhokseumawe

7 Pria Pengungsi Rohingya Kabur dari Penampungan di Lhokseumawe

Regional
Nagan Raya Tetapkan Status Darurat Banjir hingga 4 Desember 2023

Nagan Raya Tetapkan Status Darurat Banjir hingga 4 Desember 2023

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com