Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Satu Keluarga Ditemukan Tewas di "Septic Tank", Korban dan Pelaku Sempat Berkelahi di Pasar

Kompas.com - 06/10/2022, 15:57 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Kasus penemuan jasad satu keluarga di dalam septic tank berawal dari kabar hilangnya salah satu korban.

Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna mengungkapkan, kasus ini terungkap dari kabar hilangnya Juwanda (26).

Juwanda adalah satu dari lima korban pembunuhan satu keluarga di Desa Marga Jaya, Kecamatan Negara Batin.

Baca juga: Pembunuh Satu Keluarga Ditemukan Tewas di Septic Tank Ditangkap, Anak dan Cucu Korban

Empat korban lainnya adalah Zainudin (60); ibu tirinya, Siti Romlah (45); kakak kandung, Wawan (40); dan Zahra (5), keponakannya.

"Empat korban ditemukan di dalam septic tank, sedangkan jasad Juwanda ditemukan terkubur di perkebunan singkong," kata Teddy saat dihubungi, Kamis (6/10/2022).

Menurut Teddy, Juwanda dilaporkan hilang pada Februari 2022. Dari keterangan perangkat desa, korban terakhir terlihat pergi bersama E (38) ke arah perkebunan.

E menjadi tersangka kasus pembunuhan satu keluarga itu. Satu tersangka lain adalah DW (17) yang merupakan anak dari E.

"Status E ini kakak tiri dari korban Juwanda," kata Teddy.

Kabar hilangnya Juwanda ini dilaporkan warga setempat pada Juli 2022.

Baca juga: Motif 2 Pelaku Bunuh Satu Keluarga yang Mayatnya Dibuang di Septic Tank

 

Dari penyelidikan, pelaku E sempat dicari untuk dimintai keterangan terkait hilangnya Juwanda. Namun, pelaku E tidak ada di rumah saat aparat datang.

Anggota kepolisian yang kemudian memeriksa DW (anak pelaku E) mendapatkan fakta bahwa Juwanda telah dibunuh.

"Anak pelaku E yakni DW mengaku ikut terlibat pembunuhan terhadap Juwanda," kata Teddy.

Menurut pengakuan DW, kata Teddy, Juwanda dibunuh dengan cara dipukul menggunakan pipa besi saat tidur.

Kemudian, korban Juwanda diangkut menggunakan mobil pikap dan dikubur di perkebunan singkong.

Dari keterangan DW juga polisi mengetahui lokasi persembunyian pelaku E di Lampung Selatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Regional
Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Regional
Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Regional
Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com