Setelah ditangkap, E mengaku, selain membunuh Juwanda, ia juga membunuh keluarga korban.
Sementara itu, Kepala Desa Marga Jaya M Yani mengatakan, antara Juwanda dan pelaku E sempat berkelahi di Pasar Marga Jaya.
Pertengkaran saudara tiri itu berawal saat Juwanda menanyakan keberadaan Zainudin dan Siti Romlah (ibu kandung Juwanda) yang tidak ada di rumah.
"E waktu itu bilang Zainudin dan istrinya pergi meladang di gunung," tutur Yani.
Juwanda dan pelaku E lalu pergi ke arah gunung, tetapi tidak menemukan Zainudin.
"Mulai dari situ bertengkar terus, sempat saya damaikan juga," kata Yani.
Yani mengatakan, pada Februari 2022, pelaku E dan Juwanda sempat terlibat perkelahian, tetapi bisa dipisahkan oleh masyarakat.
Diberitakan sebelumnya, aparat kepolisian membenarkan bahwa empat jasad yang ditemukan di septic tank di Way Kanan adalah satu keluarga.
Empat jasad itu ditemukan di dalam septic tank di salah satu rumah di Desa Marga Jaya, Kecamatan Negara Batin, pada Kamis (6/10/2022) pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.