Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Monumen Palagan Ambarawa: Sejarah, Daya Tarik, dan Harga Tiket

Kompas.com - 22/09/2022, 16:19 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Monumen Palagan Ambarawa terletak di Ambarawa, Jawa Tengah.

Monumen Palagan Ambarawa berlokasi di Jalan Mgr Sugiyopranoto, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang.

Keberadaan Monumen Palagan Ambarawa merupakan simbol untuk mengenang Pertempuran Ambarawa, yang terjadi setelah Proklamasi Kemerdekaan.

Di dalam monumen, pengunjung dapat melihat benda-benda bersejarah peninggalan pemerintahan Jepang dan Belanda.

Monumen Palagan Ambarawa menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang bermanfaat untuk menambah pengetahuan.

Sejarah Monumen Palagan Ambarawa

Monumen Palagan Ambarawa menjadi pengingat Pertepuran Ambarawa, yang terjadi antara rakyat Indonesia dengan Inggris.

Pertempuran yang berlangsung selama empat hari dengan tujuan untuk mempertahankan daerah dari tentara sekutu yang ternyata diboncengi Nederlandsch Indische Civiele Administatie (NICA) atau Pemerintah Sipil Hindia Belanda.

Monumen Palagan Ambarawa menjadi bukti kerasnya perjuangan untuk mempertahankan wilayah kekuasaan Indonesia.

Bangunan monumen memiliki tinggi lebih dari lima meter dengan lambang Pancasila, yang berlatar belakang bentuk segi lima.

Baca juga: Monumen Palagan Ambarawa dan Baret Hijau Infanteri...

Pada bagian depan museum terdapat tiga patung tentara pejuang, masing-masing memegang senjata berupa bambu runcing.

Desain tersebut untuk mengantarkan pengunjung ikut merasakan perjuangan tentara Indonesia.

Bangunan yang sarat dengan makna perjuangan bangsa Indonesia diresmikan oelh Presiden Soeharto, pada tanggal 15 Desember 1974.

Daya Tarik Monumen Palagan Ambarawa

Di dalam Monumen Palagan Ambarawa juga terdapat Museum Isdiman, yang mengisahkan peristiwa kerasnya pertempuran Ambarawa.

Museum yang didirikan untuk mengenang Letkol Isdiman, perwira Tentara Keamanan Rakyat dan Komandan Resimen TKR Banyumas yang memimpin Pertempuran di Ambarawa.

Di dalam museum terdapat lukisan dan beberapa foto yang menggambarkan suasana Pertempuran Ambarawa, termasuk ketegangan yang terjadi selama pertempuran.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com