Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Warga terhadap Rencana Gang Dolly Jadi Kawasan Wisata Religi

Kompas.com - 14/09/2022, 08:46 WIB
Muchlis,
Krisiandi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sejumlah warga Gang Dolly, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan, Sawahan, Kota Surabaya, Jawa Timur, merespons rencana Pemerintah Kota Surabaya yang akan menyulap bekas kawasan prostitusi itu menjadi wisata religi.

Salah seorang warga Selampi (54) mengatakan, banyak warga di Gang Dolly yang mendukung langkah Pemkot tersebut.

Selampi yakin, jika nanti Gang Dolly benar-benar menjadi kawasan wisata religi, akan mengangkat perekonomian warga.

Namun, di sisi lain, ia juga khawatir akan ada penggusuran yang ganti ruginya tak sebanding.

"Kalau rencananya buat jadi wisata saya dukung banget, tapi kalau pas kena gusuran itu yang agar ruwet, takut enggak sesuai ganti ruginya," ucap dia. Saat ditemui di Gang Makam Mbah Kapiludin. Selasa (13/9/2022).

Dia bercerita, bahwa beberapa hari lalu pejabat Pemkot Surabaya sudah datang langsung melihat kondisi lokasi.

Selampi mengetatkan, kebanyakan warga mendukung terkait rencana tersebut.

"Kita cuma warga biasa, nurut ae wes, dukung semoga ini yang terbaik, apalagi jadi wisata religi," papar dia.

Baca juga: Pastikan Seragam Gratis Siswa Segera Dikirim, Armuji: Kami Libatkan UMKM di Eks Lokalisasi Dolly

Sementara itu warga lainnya Pipit mengatakan, masyarakat di Gang Dolly belum mengetahui konsep Pemkot untuk mengembangkan kawasan.

"Enggak tahu ya mas, di sini mau dijadikan apa, saya tahunya dari orang-orang di pasar saat belanja, katanya gang sini masuk TV mau dijadikan wisata religi," ungkap Pipit.

Pipit mengaku tak masalah dengan rencana Pemkot, asal ia dan keluarga bisa mendapatkan tempat yang layak.

"Ya kalau dibutuhkan monggo, itu bagus kok," kata dia dengan nada bergurau.

Penjelasan lurah

Sementara itu, Lurah Putat Jaya, Bryan Ibnu Maskuwaih Lurah Putat Jaya mengatakan bahwa konsep Gang Dolly tersebut atas perencanaan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Ia berperan untuk menyampaikan secara utuh kepada warga agar tidak ada yang salah paham terhadap rencana Pemkot.

"Kalau sekarang kami dengan pihak kecamatan sedang proses sosialisasi, terkait perencanaan ini, Alhamdulillah waktu kami undang warga tak ada yang keberatan dan semua mendukungnya," kata Bryan saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Selasa (13/9/2022).

Baca juga: Wakil Wali Kota Surabaya Minta ASN Gunakan Sepatu Produksi Warga Eks Lokalisasi Dolly

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com