SEMARANG, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial IM (38) warga Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng) menjadi korban seorang pria yang mengaku sebagai guru spiritual.
Pria yang mengaku guru spiritual tersebut berinisial AF (29) warga Mandau, Bengkalis, Riau.
Direskrimum Polda Jateng Kombes Djuhandani Rahardjo Puro mengatakan, tersangka menyuruh korban merekam video hubungan seksual dengan anak kandungnya.
"Selain itu tersangka juga menyuruh korban merekam video memotong puting dan melukai bagian intim (klitoris) korban," jelasnya kepada awak media di Mapolda Jateng, Rabu (7/9/2022).
Baca juga: Mengaku Dukun, Pria Ini Suruh Korbannya Berhubungan Intim dengan Anak hingga Mandi Divideokan
Djuhandhani menjelaskan, kejadian bermula pada bulan Februari 2022, saat korban bergabung dengan sebuah grup Facebook bernama 'TERAWANG DAN ARTI MIMPI'.
"Di grup tersebut korban mendapatkan pesan dari seseorang pemilik akun," ujarnya.
Pemilik akun Facebook tersebut bernama Fitira yang menyebut aura korban gelap dan mengarahkannya untuk menghubungi pelaku.
"Arahan tersebut dipenuhi korban dan selanjutnya menghubungi tersangka untuk berkonsultasi," ungkapnya.
Saat dihubungi korban, AF yang mengaku orang pintar atau guru spiritual itu memperkenalkan dirinya dengan nama Ibu Sri (nama samaran pelaku).
"Tersangka mengaku bisa mengobati dan membuka aura hitam korban," imbuhnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.