"Perbuatan persetubuhan yang terlapor lakukan terhadap para korban, terjadi lebih dari satu kali dan berulang, namun saat ini para korban hanya mengingat sebagian saja," ungkap Jems.
Saat ini polisi masih memburu terduga pelaku dan melakukan pendalaman terkait keterangan saksi-saksi, termasuk para korban.
Polisi juga telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dari pihak sinode.
Jems juga mengatakan, keberadaan pelaku telah diketahui dan akan segera dilakukan penangkapan.
"Kita juga akan berupaya menangkap terlapor yang saat ini berada di Kota Kupang," ujar dia.
Pihaknya juga, segera berkoordinasi untuk percepatan visum terhadap para korban dan berkoordinasi untuk pemulihan mental dan psikis para korban pasca kejadian itu.
(Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.