Meskipun Thamrin tetap berharap demo besar-besaran sebagai dampaknya tidak terjadi dan masyarakat dapat menerima kebijakan ini walaupun "menyakitkan".
"iya. Kenaikan sudah jelas sekali isyaratnya. Tapi bagaimana cara mengeksekusinya tampaknya pemrintah gamang. Akibat nya, muncul potensi risiko masalah baru. Bahkan juga risiko masalah utama nya yakni penyelamatan APBN juga membayangi," jelasnya.
Sebagai informasi, berikut penyesuian harga BBM Pertalite, Solar subsidi dan Pertamax:
Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter
Solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter
Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.