Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kericuhan Mewarnai Demonstrasi Mahasiswa Menolak Kenaikan BBM

Kompas.com - 01/09/2022, 19:17 WIB
Defriatno Neke,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BAUBAU, KOMPAS.com – Kericuhan terjadi dalam aksi unjuk rasa menolak kenaikan bahan bakar minyak (BBM), yang dilakukan puluhan mahasiswa di kantor DPRD Kota Baubau, Kamis (1/9/2022).

Kericuhan terjadi saat mahasiswa hendak memaksa masuk ke kantor DPRD Baubau, namun dihalangi sejumlah anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang melakukan penjagaan.

Baca juga: Kapolda Metro Minta Warga Tak Bakar Ban dan Blokir Jalan jika Demo soal Kenaikan Harga BBM

“Kita bersama-sama menolak terkait wacana kenaikan harga BBM, saat ini sudah banyak mengalami kenaikan harga, ini fakta,” kata seorang mahasiswa, Irwan, saat berorasi, Kamis (1/9/2022).

Massa yang berorasi sempat berhenti, saat seorang mahasiswa yang lain maju ke depan menuju depan kantor DRPD, namun para anggota Satpol PP menghalangi, yang berujung pada kericuhan.

Beruntung, kericuhan cepat diredam ketika Ketua DPRD Baubau, Zahari, bersama anggota yang lain langsung menemui mahasiswa.

Setelah mendengar orasi mahasiwa, Zahari kemudian mengajak mahasiwa berdialog terkait wacana kenaikan harga BBM.

Zahari meminta kepada pemerintah pusat untuk mengkaji ulang rencan kenaikan harga BMM.

“Kami komitmen meminta kepada pemerintah pusat untuk mengkaji ulang rencana kenaikan BBM, dan kami meminta jangan dulu dinaikkan karena kondisi masyarakat yang belum stabil,” ujar Zahari.

Menurutnya, saat ini situasi ekonomi Kota Baubau belum stabil akibat pandemi Covid-19 namun sudah ada wacana kenaikan harga BBM.

“ini dirasakan oleh masyarakat seperti angkutan tukang ojek, kemudian di Kota Baubau bahan pokoknya disuplai dari daerah lain, kemungkinan akan naik karena naiknya harga produksi, inilah kami khawatir dengan naiknya harga BBM,” ucap Zahari.

Baca juga: BEM Nusantara Gelar Demo di Patung Kuda, Tolak Kenaikan Harga BBM dan Pasal Kontroversial RKUHP

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Erupsi Kembali, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Erupsi Kembali, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com