Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangkai Paus Sepanjang 24 Meter Terdampar di Alor, Dipotong dan Dimakan Dagingnya oleh Warga

Kompas.com - 24/08/2022, 13:28 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Seekor paus dengan panjang 24 meter dan lebar 3,5 meter, ditemukan mati di Perairan Desa Bagang, Kecamatan Pantar Tengah, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bangkai paus yang berbobot puluhan ton itu, kemudian dipotong dan dikonsumsi oleh warga setempat.

"Bangkai paus ini ditemukan pada 22 Agustus 2022, sekitar pukul 08.11 Wita oleh masyarakat Desa Bagang," ujar Kepala Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTT Wilayah Kabupaten Alor, Muhammad Saleh Goro, kepada Kompas.com, Rabu (24/8/2022).

Baca juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Kupang Divonis Hukuman Mati

Saleh menyebutkan, paus yang mati itu jenis Paus Biru atau Blue While (Balaenoptera musculus).

Saleh menjelaskan, saat menemukan bangkai paus, warga lalu melaporkan kepada Kepala Desa Bagang.

Informasi tersebut juga disampaikan ke petugas Dinas Kelautan dan Perikanan wilayah Selat Pantar dan laut sekitarnya.

Lantaran terbatasnya sarana ke lokasi kejadian lanjut Saleh, petugas dari Dinas Kelautan dan Perikanan meminta bantuan Kepala Desa Bagang untuk mengidentifikasinya.

"Namun, setibanya di lokasi terdamparnya paus, ternyata masyarakat sekitar pesisir sudah memotong dan mengambil daging paus yang telah mati tersebut," ungkap Saleh.

Baca juga: Ungkap Penyebab Mamalia Laut Terdampar di Banyuwangi, BPSPL Tunggu Hasil Nekropsi Paus Sperma


Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com