KOMPAS.com - Kabupaten Manokwari merupakan ibu kota dari Provinsi Papua Barat yang masuk dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kabupaten Manokwari juga menjadi kota pemerintahan tertua di tanah Papua.
Baca juga: Manokwari Kota Injil, Kapolri Ajak Warga Jaga Kedamaian dan Cinta Kasih
Nama Kabupaten Manokwari berasal dari bahasa Biak Numfor yang berarti Kampung Tua.
Baca juga: Itinerary 3 Hari 2 Malam di Manokwari, Menjelajahi Pegunungan Arfak
Berikut adalah profil Kabupaten Manokwari di Papua Barat yang juga dikenal sebagai “Kota Injil”.
Baca juga: Tiba di Manokwari, Paulus Waterpauw Disambut Tarian Adat Papua Barat
Dilansir dari data BPS dalam Kabupaten Manokwari Dalam Angka 2022, Kabupaten Manokwari memiliki luas sekitar 3.168,28 kilometer persegi.
Dari luas tersebut, Kabupaten Manokwari kemudian terbagi menjadi 9 distrik.
Dilansir dari laman papuabarat.bpk.go.id letak astronomisnya, Manokwari berada di antara 0°15’ – 30°25’ Lintang Selatan dan 132°35’ – 134°45’ Bujur Timur.
Hal ini membuat letak Manokwari berada di bawah atau selatan dari garis Khatulistiwa.
Sementara menurut letak geografisnya, batas-batas Manokwari adalah sebagai berikut:
Dari data Kabupaten Manokwari Dalam Angka 2022, jumlah penduduk Manokwari pada tahun 2020 yang mencapai sekitar 192.663 jiwa.
Kepadatan penduduk Manokwari pada tahun 2020 adalah sekitar 60,81 jiwa per kilometer persegi.
Kabupaten Manokwari terletak di bagian kepala burung Pulau Papua.
Kabupaten Manokwari memiliki topografi dataran rendah, perbukitan serta pegunungan yang kaya akan potensi sumber daya alam.
Beberapa gunung di Kabupaten Manokwari antara lain Gunung Mamofeu, Gunung Twini, Gunung Trau, Gunung Itsiwei, dan Gunung Maniam.
Sementara danau di Kabupaten Manokwari antara lain Danau Anggi Gida, Danau Anggi Giji, Danau Auwop, Danau Kabori, Danau Wabederi, dan Danau Anggresi.