Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Aceh Utara Berencana Kelola Sumur Migas Peninggalan Belanda, Kepala Migas Center Unimal: Masih Punya Nilai Ekonomis

Kompas.com - 09/08/2022, 17:57 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara, Provinsi Aceh berencana mengelola ratusan sumur minyak dan gas (migas) tua peninggalan Belanda.

Berdasar data yang dimiliki PT Pase Energi, perusahaan milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di bidang migas, tercatat ada 120 sumur migas tua di Aceh Utara.

Terkait rencana pemkab tersebut, Kepala Migas Center Universitas Malikussaleh (Unimal) Aceh Utara Muhammad Fazil mengaku, timnya sudah dimintai pendapat tentang sumur minyak dan gas tua itu.

Baca juga: Pemkab Aceh Utara Berencana Kelola Sumur Migas Tua Peninggalan Belanda

“Saya menilai, dari sisi jumlah saja, karena jumlahnya banyak, sudah pasti memiliki nilai ekonomis. Tinggal lagi teknisnya nanti bagaimana, ini cocok untuk perusahaan skala lokal,” kata Fazil dihubungi melalui telepon, Selasa (9/8/2022).

Dia menyebutkan, rancangan peraturan daerah itu terobosan bagus agar seluruh sumur minyak dan gas tua di atas tahun 1970 bisa dikelola secara legal oleh badan usaha, baik dalam bentuk koperasi atau badan usaha milik pemerintah daerah.

Dia mencontohkan, sumur migas tua yang juga ada di Kabupaten Aceh Timur.

“Harus dibuat regulasi agar legal dan bisa bernilai ekonomis untuk masyarakat. Ini bisa dilakukan juga di daerah lainnya yang memiliki sumur minyak tua,” kata Fazil.

Baca juga: PT PGE Cari Sumber Migas Baru di Aceh Utara dan Aceh Timur

Sebelumnya diberitakan dalam rancangan qanun (peraturan daerah) tentang sumur minyak dan gas tua di Aceh Utara, pemerintah daerah itu berencana mengelola seluruh sumur minyak tua.

Badan usaha dalam bentuk koperasi dan badan usaha milik daerah bisa mengelola sumur minyak tua itu. Jika melanggar aturan dalam rancangan aturan itu disebut akan didenda sebesar Rp 50 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com