Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/07/2022, 22:19 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com -Legenda Ciung Wanara adalah cerita rakyat Sunda, yang sangat terkenal.

Cerita rakyat ini tidak hanya terkenal di Jawa Barat saja melainkan di seluruh Nusantara.

Legenda Ciung Wanara dipercaya sebagai cerita rakyat di zaman Kerajaan Sunda Galuh.

Berikut ini Legenda Ciung Wanara.

Legenda Ciung Wanara

Di Desa Karangkamulyan terdapat sebuah kerajaan yan bernama Kerajaan Galuh.

Kerajaan Galuh dipimpin raja yang bijaksana bernama Adimulya Sanghiang Cipta Permana Dikusumah dengan permaisuri Dewi Naganingrum.

Setelah beberapa tahun menikah, Dewi Naganingrum belum dikaruniai anak. Sementara, raja telah mengidam-idamkan memiliki anak untuk penerus tahtanya.

Akhirnya, permaisuri meminta raja menikah lagi. Awalnya, raja menolak, namun ia menyanggupi permintaan permaisuri dengan syarat wanita tersebut harus pilihan permaisuri.

Pilihan permaisuri jatuh pada Dewi Pangreyep (selir). Perintah yang awalnya ditolak itu, akhirnya diterima Dewi Pangreyep. 

Dari pernikahan dengan baginda raja, Dewi Pangreyep hamil dan melahirkan bayi laki-laki yang diberi nama Hariang Banga.

Baca juga: Legenda Putri Lumimuut, Asal-usul Etnis Minahasa

Kelahiran putera Dewi Pangreyep itu disambut suka cita oleh rakyat Galuh.

Namun kebahagiaan Dewi Pangreyep tidak berlangsung lama, karena Dewi Naganingrum tengah mengandung.

Dewi Pangreyep merasa gelisah, ia khawatir karena puteranya memiliki pesaing dalam pewarisan tahta raja.

Dewi Pangreyep mulai menyusun rencana supaya bayi Dewi Naganingrum tidak sampai lahir.

Siasat Dewi Pangreyep

Dengan bantuan patih kerajaan bernama Bondan Sarati, Dewi Pangreyep mulai melancarkan siasat serta menyebarkan fitnah menggulingkan baginda raja agar mudah merebut tahta kerajaan.

Bondan Sarati yang diiming-imingi kedudukan itu terkena bujukan Dewi Pangreyep, keduanya sepakat melenyapkan bayi yang akan dilahirkan Dewi Naganingrum.

Selain itu, rakyat dipengaruhi agar tunduk dan patuh pada patih Bondan Sarati.

Baginda raja berhasil disingkirkan dari kerajaan ke sebuah tempat terpencil bernama Gunung Padang, letaknya di daerah Cikoneng, Ciamis.

Di tempat tersebut, baginda raja bertapa dan berganti nama menjadi Pandita Ajar Sukaresi, supaya tidak diketahui keberadaannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 11 Desember 2023 : Pagi Cerah Berawan, Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 11 Desember 2023 : Pagi Cerah Berawan, Siang Hujan Ringan

Regional
Polisi Ungkap Perampokan SPBU di Maros Diotaki Manager

Polisi Ungkap Perampokan SPBU di Maros Diotaki Manager

Regional
Tabrak Pembatas, Pembalap Asal Jakarta Meninggal Saat Latihan di Sirkuit Boyolali

Tabrak Pembatas, Pembalap Asal Jakarta Meninggal Saat Latihan di Sirkuit Boyolali

Regional
Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Pekanbaru, Sandiaga Uno Kenang Saat Lawan Jokowi

Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Pekanbaru, Sandiaga Uno Kenang Saat Lawan Jokowi

Regional
Seorang Pelajar Tewas Tenggelam di Pantai Biaung Bali

Seorang Pelajar Tewas Tenggelam di Pantai Biaung Bali

Regional
Generasi Muda Jadi Harapan Bangsa, Pj Gubernur Banten: Nilai Antikorupsi Perlu Diajarkan Sejak Dini

Generasi Muda Jadi Harapan Bangsa, Pj Gubernur Banten: Nilai Antikorupsi Perlu Diajarkan Sejak Dini

Kilas Daerah
11 Mobil Dirusak OTK, 5 di Antaranya Milik KPU Kota Semarang

11 Mobil Dirusak OTK, 5 di Antaranya Milik KPU Kota Semarang

Regional
Pemprov Telusuri Identitas Pemeran Video Mesum Pakai Kemeja Berlogo Banten

Pemprov Telusuri Identitas Pemeran Video Mesum Pakai Kemeja Berlogo Banten

Regional
Bakar Beberapa Kantor dan Alat Berat di Jayapura, Pemuda 22 Tahun Jadi Tersangka

Bakar Beberapa Kantor dan Alat Berat di Jayapura, Pemuda 22 Tahun Jadi Tersangka

Regional
Zulhas: NTB dan Mandalika Sekarang Terkenal di Seluruh Dunia

Zulhas: NTB dan Mandalika Sekarang Terkenal di Seluruh Dunia

Regional
Kasus Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Kubur Mayat Sunaryo di Bawah Kasurnya Selama 3 Bulan

Kasus Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Kubur Mayat Sunaryo di Bawah Kasurnya Selama 3 Bulan

Regional
Ditinggalkan Saat Tidur, Bocah 2 Tahun di NTT Tewas Terbakar

Ditinggalkan Saat Tidur, Bocah 2 Tahun di NTT Tewas Terbakar

Regional
Sosok Agung Korban Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Terakhir Kali Pamit ke Keluarga Tagih Utang

Sosok Agung Korban Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Terakhir Kali Pamit ke Keluarga Tagih Utang

Regional
Setelah Diperiksa, 6 Rohingya Dikembalikan ke Kamp Penampungan Lhokseumawe

Setelah Diperiksa, 6 Rohingya Dikembalikan ke Kamp Penampungan Lhokseumawe

Regional
Mahfud MD Siap Adu Gagasan dengan Capres-Cawapres Lain dalam Debat

Mahfud MD Siap Adu Gagasan dengan Capres-Cawapres Lain dalam Debat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com