Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 27/07/2022, 14:49 WIB

PALEMBANG, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan sampai saat ini belum ada indikasi penyebaran cacar monyet di Indonesia.

Menurut Budi, sebelumnya ada sembilan orang yang terindikasi terkena cacar monyet.

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, hasil yang dikeluarkan oleh laboratorium menyatakan bahwa sembilan orang itu dinyatakan negatif.

“Penyebaran cacar monyet di Indonesia belum ada, jadi kita ada yang diduga sembilan orang dari semua Indonesia begitu dites negatif, cuma kan tesnya di Jakarta. Jadi sekarang kita mulai melakukan juga di daerah-daerah supaya (deteksi dini) lebih cepat,” kata Budi saat melakukan kunjungan kerja di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (27/7/2022).

Baca juga: Menkes Budi: Virus Cacar Monyet Belum Masuk Indonesia

Mitigasi pencegahan awal penularan cacar monyet, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyiapkan alat serta bahan baku untuk pemeriksaan dini orang yang terkena cacar monyet.

Sejauh ini, sudah ada 1.500 reagen yang disiapkan oleh pemerintah pusat. Reagen itu nantinya dikirim ke semua Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) di setiap daerah.

“Di sini (Palembang) sudah siap alatnya, reagen juga sudah datang tinggal bahan bakunya saja. Reagennya beda dengan Covid-19. Reagennya kan kita ada 500 kemarin ada sembilan yang sudah dipakai, kita tambah lagi 1.000. Jadi total ada 1.500 yang akan kita distribusikan ke lab-lab seluruh Indonesia,”ujar Budi.

Selain Reagen, Kemenkes pun menurut Budi sudah mengambil sebanyak 1.000 obat cacar minyet sebagai antisipasi.

Baca juga: Antisipasi Penularan Cacar Monyet, Pemerintah Tunjuk 2 Laboratorium Deteksi

Penyebaran cacar monyet itu dijelaskan Budi beda dengan cara penularan Covid-19 melalui udara.

Pencegahannya pun dapat diketahui lebih awal dibandingkan Covid-19.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Anak Bunuh Ayah Kandung Pakai Parang Gara-gara Tak Diberi Uang untuk Beli Rokok

Anak Bunuh Ayah Kandung Pakai Parang Gara-gara Tak Diberi Uang untuk Beli Rokok

Regional
Kisah Marsi, 2 Tahun PKH Anaknya Tak Cair, Pilih Berjualan Gorengan di Bulan Ramadhan demi Menyambung Hidup

Kisah Marsi, 2 Tahun PKH Anaknya Tak Cair, Pilih Berjualan Gorengan di Bulan Ramadhan demi Menyambung Hidup

Regional
1 Nyawa Hilang Demi Pertahankan Lahan dari Tambang

1 Nyawa Hilang Demi Pertahankan Lahan dari Tambang

Regional
15 Rumah di Sumedang Rusak Diterjang Puting Beliung

15 Rumah di Sumedang Rusak Diterjang Puting Beliung

Regional
Kecelakaan Maut Motor Tabrak Truk Mogok di Tuban, 1 Tewas dan 2 Luka-luka

Kecelakaan Maut Motor Tabrak Truk Mogok di Tuban, 1 Tewas dan 2 Luka-luka

Regional
Anggota Polda Banten Bripka DK Diduga Tewas Bunuh Diri dengan Senjata Laras Panjang

Anggota Polda Banten Bripka DK Diduga Tewas Bunuh Diri dengan Senjata Laras Panjang

Regional
Peliknya 'Kisah Cinta' Kyai Batua, Harimau Buntung di Lampung yang Susah Punya Keturunan...

Peliknya "Kisah Cinta" Kyai Batua, Harimau Buntung di Lampung yang Susah Punya Keturunan...

Regional
Kisah Pilu Balita Tewas usai Disiksa Ibu Kandung karena Perkara Busa Sabun

Kisah Pilu Balita Tewas usai Disiksa Ibu Kandung karena Perkara Busa Sabun

Regional
Suami Bunuh Istri karena Tak Diizinkan Menikahi Adik Ipar yang Dihamili Pelaku, Ini Kronologinya

Suami Bunuh Istri karena Tak Diizinkan Menikahi Adik Ipar yang Dihamili Pelaku, Ini Kronologinya

Regional
Cerita Suharni Si Penangkap Ular 3 Meter di Semarang

Cerita Suharni Si Penangkap Ular 3 Meter di Semarang

Regional
Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 1 April 2023 : Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 1 April 2023 : Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 1 April 2023: Pagi Berawan dan Sore Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 1 April 2023: Pagi Berawan dan Sore Hujan Sedang

Regional
Ada Siklon Tropis Herman, Masyarakat Diminta Waspada Bencana

Ada Siklon Tropis Herman, Masyarakat Diminta Waspada Bencana

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Ponorogo Hari Ini, 1 April 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Ponorogo Hari Ini, 1 April 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Purwakarta Hari Ini, 1 April 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Purwakarta Hari Ini, 1 April 2023

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke