Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Brigpol Bram Gagalkan Pencurian Anjing, Nyaris Dibacok Pencuri

Kompas.com - 20/07/2022, 08:07 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

Namun sang adik justru berkeliling mencari rumah ketua RT saat warga sedang tidur lelap karena sudah dini hari.

Saat sendirian, Bram berusaha tenang. Ia meminta dua pria pencuri anjing ini berlutut.

Pria yang mengaku berasal dari Timor akhirnya berlutut, sementara rekannya menolak dan memilih mengambil rokok sambil menarik pisau dari pinggang celananya.

Melihat gelagat yang membahayakan, Bram langsung memukul pria yang hendak mencabut pisau di bagian dada.

Bram sempat menampar keduanya dia bagian wajah. Lagi-lagi pria yang mengaku berasal dari Sabu Raijua mencabut pisau dan hendak menikam Bram.

"Saya berusaha tangkis dan merampas pisau itu," ujar Bram.

Saat itu Bram berusaha tenang karena selang beberapa saat, datang sepeda motor lain yang merupakan rekan kedua pelaku.

Baca juga: 3 Warga NTT yang Tewas Ditembak KKB di Papua Akan Dipulangkan ke Kampung Halaman

Kedua pria yang baru datang berlagak seperti warga sekitar yang hendak memberikan bantuan kepada Bram.

Namun, Bram curiga karena mereka membawa batu besar dan mengarahkan lemparan pada Bram.

Ketika dalam kondisi terjepit, Bram hendak kabur tetapi kunci sepeda motor miliknya ternyata dibawa sang adik saat mencari rumah ketua RT.

Bram kemudian memakai sepeda motor Honda Beat milik pelaku yang semula sudah disita. Ia kemudian meninggalkan sepeda motor miliknya.

Sambil memacu sepeda motor milik pelaku, Bram berusaha membangunkan warga dengan berteriak pencuri.

Baca juga: Pecah Ban, Minibus Terbalik di Jalan Trans Flores NTT, Begini Kondisi Para Penumpang

Dikejar pencuri

Rekan pelaku yang datang belakangan dengan sepeda motor, sempat mengejar Bram dan berusaha menyerang dengan parang dan pisau.

Mereka juga mengejar dengan sepeda motor sambil melempari Bram dengan batu.

Beruntung beberapa warga sudah berdatangan sehingga Bram pun luput dari serangan para pelaku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com