Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gereja di Maluku Sumbang Hewan Kurban untuk Warga Muslim Ambon

Kompas.com - 06/07/2022, 21:33 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) menyerahkan bantuan hewan kurban berupa seekor sapi kepada warga muslim yang akan merayakan hari raya Idul Adha 1443 Hijriah atau 2022 Masehi.

Bantuan hewan kurban tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Majalis Pekerja Harian (MPH) Sinode GPM, Pdt Elifas Maspaitela kepada imam Masjid Raya Al Fatah Ambon, KH RR Hasanusi di halaman masjid terbesar di Maluku tersebut, Rabu (6/7/2022).

Penyerahan hewan kurban dari Sinode GPM dan warga kristiani di Maluku ini ikut disaksikan oleh penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena.

Baca juga: Hujan Deras Guyur Kota Ambon, Sejumlah Pohon Tumbang Timpa Kendaraan

Penyerahan hewan kurban dari pihak Sinode GPM sendiri rutin dilakukan setiap tahun.

Menurut Elifas, penyerahan hewan kurban ke Masjid Raya Al Fatah itu sebagai wadah untuk menghidupkan perdamaian dan persaudaraan umat beragama di Maluku yang telah terjalin dengan baik.

“Ini bukan soal rutin atau tidak Sinode GPM memberikan bantuan hewan kurban, tapi ini sebagai wujud persaudaraan dan edukasi bagi semua umat beragama di Maluku,” kata Elifas kepada wartawan di halaman Masjid Al Fatah Ambon, Rabu.

Baca juga: Digelar di Candi Prambanan, Pesparawi Wujud Kerukunan Umat Beragama di Indonesia

Menurutnya, semua agama mengajarkan nilai-nilai kebaikan, baik tolong menolong, sikap menghargai dan toleransi, rela berkorban dan saling memberi kepada sesama. Karena itu, Sinode GPM berpandangan bahwa nilai-nilai positif tersebut harus dapat diejawantahkan dalam kehidupan bermasyarakat.

Penyerahan hewan kurban itu dilakukan di saat sebagian warga di Maluku, khususnya Kota Ambon, tengah tertimpa musibah banjir dan tanah longsor.

Menurut Elifas, dengan menerapkan nilai-nilai agama yang baik, maka semua orang akan hidup berdampingan dan saling menghargai.

“Penyerahan bantuan hewan kurban ini dilakukan di tengah-tengah keprihatinan kita terhadap korban bencana alam yang terjadi di Kota Ambon, maupun Maluku. Oleh sebab itu, nilai kasih, rela berkorban, dan nilai memberi harus kita tanamkan,” ungkapnya.

Gereja Protestan Maluku menyerahkan satu ekor sapi kurban ke Masjid raya Al Fatah Ambon, Rabu (6/7/2022). Hewan kurban berupa seekor sapi itu diserahkan Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku, pdt Elifas Maspaitella kepada Imam masjid Raya Al Fatah Ambon, Kh RR HasanussiKOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY Gereja Protestan Maluku menyerahkan satu ekor sapi kurban ke Masjid raya Al Fatah Ambon, Rabu (6/7/2022). Hewan kurban berupa seekor sapi itu diserahkan Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku, pdt Elifas Maspaitella kepada Imam masjid Raya Al Fatah Ambon, Kh RR Hasanussi
Imam Majid Raya Al Fatah, KH RR Hasanusi mengapresiasi pihak Sinode GPM yang untuk kesekian kalinya menyumbangkan hewan kubran kepada warga muslim melalui masjid tersebut.

Ia mengaku, hewan kurban pemberian Sinode GPM itu nantinya akan disembelih bersama hewan kurban yang telah disumbangkan pihak lainnya untuk dibagikan kepada warga yang berhak menerimanya.

“Semua hewan kurban tersebut akan disembelih dan dibagikan kepada yang berhak menerima pada hari raya Idul Adha nanti,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com