Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Hari Hilang Kontak, 3 Nelayan Sumba Barat Daya Ternyata Terbawa Arus hingga ke Sumbawa

Kompas.com - 01/07/2022, 20:14 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Tiga nelayan asal Desa Pero Konda, Kecamatan Kodi, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang hilang kontak selama tiga hari, akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat.

"Mereka ditemukan selamat di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB)," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kupang I Putu Sudayana kepada Kompas.com, Jumat (1/7/2022) malam.

Putu menuturkan, awalnya petugas SAR Kupang mendapat laporan dari warga bernama Julkifli Jafar terkait tiga nelayan yang hilang kontak dengan keluarga mereka saat mencari ikan di laut.

Baca juga: 3 Nelayan di Sumba Barat Daya Hilang Kontak Sejak 3 Hari Lalu

Laporan itu diterima pihaknya pada Kamis (30/6/2022) kemarin.

Usai menerima informasi itu, petugas SAR gabungan kemudian berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait.

Kemudian, lanjut Putu, pada Kamis malam sekitar pukul 19.30 Wita, tim SAR mendapat informasi dari warga asal Sumbawa bahwa telah menemukan tiga nelayan itu.

Baca juga: Banjir Rendam 19 Rumah di Sumba Timur, Warga Mengungsi

"Ketiganya ditemukan selamat di Sekitar Pantai Cemplung Sumbawa," ujar Putu.

Menurut Putu, ketiganya hilang kontak setelah terbawa arus akibat cuaca buruk yang melanda wilayah itu.

Hingga saat ini, tiga nelayan tersebut sedang ditampung di rumah warga di NTB sambil menunggu proses pemulangan ke Sumba Barat Daya.

Sebelumnya diberitakan, tiga orang nelayan asal Desa Pero Konda, Kecamatan Kodi, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT), hilang kontak sejak tiga hari lalu atau Selasa (28/6/2022).

Kepala Kepolisian Sumba Barat Daya, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Sigit Harimbawan mengatakan, tiga nelayan tersebut yakni Hidayat Ibrahim (38), Abdurahim Mundu (39) dan Usman Balonda (25).

"Ketiganya menggunakan satu unit perahu nelayan dengan nama Sumba Jaya 04," ujar Sigit, kepada sejumlah wartawan, Kamis (30/6/2022).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pulang ke Tanah Air Bawa 31 Kg Sabu, TKI Asal Sulawesi Ditangkap di Nunukan

Pulang ke Tanah Air Bawa 31 Kg Sabu, TKI Asal Sulawesi Ditangkap di Nunukan

Regional
Sempat Dikira Boneka, Ternyata Jasad Bayi Mengapung di Sungai di Semarang

Sempat Dikira Boneka, Ternyata Jasad Bayi Mengapung di Sungai di Semarang

Regional
Mahasiswa Unand yang Terpergok Mesum di Masjid Ternyata Seorang Garin

Mahasiswa Unand yang Terpergok Mesum di Masjid Ternyata Seorang Garin

Regional
6 Oleh-oleh Khas Palu, Ada Bawang Goreng Palu

6 Oleh-oleh Khas Palu, Ada Bawang Goreng Palu

Regional
Jembatan Kahayan, Ikon Kota Palangkaraya

Jembatan Kahayan, Ikon Kota Palangkaraya

Regional
Sandal Upanat, Alas Kaki Khusus yang Bisa Menjaga Kelestarian Candi Borobudur

Sandal Upanat, Alas Kaki Khusus yang Bisa Menjaga Kelestarian Candi Borobudur

Regional
2 Warga Palembang Covid-19, Dinkes Siapkan 4.000 Dosis Vaksin

2 Warga Palembang Covid-19, Dinkes Siapkan 4.000 Dosis Vaksin

Regional
Baliho Istri Gubernur Kaltara Dipajang di Gerbang SMAN di Nunukan, Kepsek Bantah Ada Unsur Politik

Baliho Istri Gubernur Kaltara Dipajang di Gerbang SMAN di Nunukan, Kepsek Bantah Ada Unsur Politik

Regional
Covid-19 Meningkat, Warga Kepri Diminta Hati-hati Liburan ke Singapura dan Malaysia

Covid-19 Meningkat, Warga Kepri Diminta Hati-hati Liburan ke Singapura dan Malaysia

Regional
Bupati Tamba Ajak Masyarakat Dukung Percepatan Penurunan Stunting di Jembrana

Bupati Tamba Ajak Masyarakat Dukung Percepatan Penurunan Stunting di Jembrana

Regional
Pelaku Perusakan Mobil Dinas di Semarang Kerap Mengamuk dan Rusak Mobil Secara Acak

Pelaku Perusakan Mobil Dinas di Semarang Kerap Mengamuk dan Rusak Mobil Secara Acak

Regional
Sosok yang Baret 11 Mobil Dinas di Semarang Sempat Merusak Kendaraan Tetangga

Sosok yang Baret 11 Mobil Dinas di Semarang Sempat Merusak Kendaraan Tetangga

Regional
Said Abdullah Apresiasi Kinerja Pemkab Sumenep di Bawah Komando Bupati Fauzi

Said Abdullah Apresiasi Kinerja Pemkab Sumenep di Bawah Komando Bupati Fauzi

Regional
Lirik dan Makna Lagu Oh Indang Oh Apang, Lagu Daerah Kalimantan Tengah

Lirik dan Makna Lagu Oh Indang Oh Apang, Lagu Daerah Kalimantan Tengah

Regional
Kejati NTB Periksa 15 Orang Terkait Kasus Korupsi Gaji Stafsus Gubernur

Kejati NTB Periksa 15 Orang Terkait Kasus Korupsi Gaji Stafsus Gubernur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com