Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Warga TTS Dilarikan ke RS Diduga Keracunan Jamur, 2 Orang Sempat Kritis

Kompas.com - 22/06/2022, 19:55 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 14 warga Dusun Lolitunan, Desa Loli, Kecamatan Polen, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), dilarikan ke rumah sakit usai mengonsumsi jamur.

Bupati TTS Egusem Pieter Tahun membenarkan informasi tersebut.

"Kejadiannya tadi malam dan mereka langsung dibawa ke Puskesmas Polen untuk menjalani perawatan medis," kata Egusem yang akrab disapa Eppy saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (22/6/2022) malam.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 22 Juni 2022

Eppy menyebutkan, 14 warga tersebut itu adalah enam kepala keluarga yang masih berkeluarga dan tinggal berdekatan.

Eppy menuturkan, kejadian itu bermula ketika pada Selasa (21/6/2022) sekitar pukul 15.00 Wita. Beberapa keluarga pulang dari sawah dan mencabut jamur yang tumbuh di dekat bekas kotoran sapi.

Jamur yang cukup banyak itu, kemudian dibagi merata kepada enam kepala keluarga untuk dibawa pulang ke rumah masing-masing.

Mereka lalu mengolah jamur itu dengan digoreng dan ada yang dimasak kuah, dicampur sayur daun pepaya.

Baca juga: 2 Mortir Aktif Diduga Peninggalan Jepang Ditemukan Warga TTS di Bantaran Sungai

Mereka kemudian makan dengan nasi dan jagung, mulai pukul 19.00 Wita hingga pukul 21.00 Wita.

"Satu jam setelah makan, mulai timbul gejala seperti pusing, mual dan muntah. Ada yang berteriak-teriak dan meracau tidak jelas. Ada dua warga yang buang air besar dan kecil tidak sadar," ungkap Eppy.

Baca juga: Curi Motor Milik Pensiunan Polisi, Seorang Remaja di TTS Ditangkap

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Regional
DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Regional
2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

Regional
Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Regional
Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Regional
Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Regional
Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com