Buruknya savety learning environment
Kata Ubaid, hasil riset JPPI 2021-2022 tentang Right to Education Index, yang paling buruk adalah soal savety learning environment.
Ia pun menyebut, sekolah ramah anak masih sebatas retorika kebijakan saja dan belum well implemented di lapangan.
"Pengawasan yang buruk dan tidak adanya early warning system ini juga turut andil dalam soal ini," ujarnya.
Kata Ubaid, untuk menciptakan savety learning environment di sekolah, harus didorong oleh kebijakan pemerintah untuk menerapkan di semua sekolah soal sekolah ramah anak ini.
Ia pun meminta jangan hanya di sekolah-sekolah tertentu saja yang jadi percontohan yang tidak pernah dievaluasi.
"Ini bisa dikembangkan dengan membangun cara pandang, sikap, dan praktik toleransi aktif, anti kekerasan, peduli lingkungan, empati, dan setia kawan," pungkasnya.
Baca juga: Siswa SD di Binjai Meninggal Diduga akibat Dikeroyok Teman Sekolah, Ibu Korban Menuntut Keadilan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.