Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Calon Jemaah Haji Asal Kalbar yang Batal Berangkat Dimasukkan Kuota Tahun 2023

Kompas.com - 16/06/2022, 14:22 WIB
Hendra Cipta,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson menerangkan, 6 calon jemaah haji yang batal berangkat akan dimasukkan ke kuota tahun depan.

"Tahun depan mereka akan mendapatkan porsi untuk berangkat," kata Harisson kepada wartawan, Kamis (16/6/2022).

Selain itu, terang Harisson, 6 orang yang batal ini tidak dapat digantikan karena tidak ada cadangan.

Baca juga: Tak Layak Terbang, 6 Calon Jemaah Haji Asal Kalbar Batal Berangkat

"Ini mendesak dan tidak ada cadangan yang bisa diikutsertakan untuk mengganti yang batal itu," ucap Harisson.

Harisson menjelaskan, pemeriksaan dan pembinaan kesehatan calon jemaah haji menjadi kewenangan dan tugas kabupaten-kota.

Menurut Harisson, di daerah seharusnya melakukan pemeriksaan secara ketat calon jemaah yang memiliki kendala untuk berangkat.

"Namun biasanya memang sudah terdeteksi oleh Dinas Kesehatan atau panitia haji di kabupaten-kota, tetapi keluarganya yang menolak untuk menunda," jelas Harisson.

Kemudian, lanjut Harisson, jemaah tersebut tetap diberangkatkan ke Kota Pontianak dan langsung dikirim ke Embarkasi Batam.

"Di Batam mereka diperiksa ulang secara keseluruhan sehingga didapatkan 3 orang. Sebenarnya 3 orang tapi karena masing-masing suami istri jadi 6 orang," ungkap Harisson.

Baca juga: Pesawat Alami Kendala Teknis, Keberangkatan Jemaah Haji Aceh Tertunda

Sebelumnya, Sebanyak 444 calon jemaah haji asal Kalimantan Barat (Kalbar) telah diberangkatkan dalam tahap pertama ke Embarkasi Batam.

Di sana, mereka kembali diperiksa oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Batam.

Berdasarkan pemeriksaan terhadap 444 orang tersebut, terdapat 6 di antaranya dinyatakan tidak layak terbang.

"Dari 444 calon jemaah haji yang diterbangkan ke Embarkasi Batam dan dilakukan pemeriksaan lagi di sana, ada 6 orang dinyatakan tidak layak terbang," kata Harisson kepada wartawan, Kamis (16/6/2022).

Baca juga: Beberapa Jemaah Haji Meninggal, Lantas Bagaimana Nasib Ibadahnya?

Harisson menjelaskan, keenam orang tersebut berasal dari Kota Pontianak, Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kapuas Hulu.

Harisson merincikan, keenam orang yang batal berangkat tersebut merupakan tiga pasangan suami istri.

"Jadi, ada istrinya yang sakit sehingga suaminya juga batal dan ada suaminya sakit jadi istrinya batal. Kemudian ada istrinya hamil, sehingga suaminya mengundurkan diri," ucap Harisson.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com