Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunuh Ibu dan Adik karena Bisikan Gaib, Pria di Solok Diperiksa Kejiwaannya

Kompas.com - 13/06/2022, 11:04 WIB
Perdana Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Polisi masih mendalami kejiwaan pelaku pembunuhan ibu dan adik kandung yang mengaku mendapatkan bisikan gaib di Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Psikolog didatangkan untuk memastikan pelaku mengalami gangguan jiwa atau tidak.

"Kita observasi dulu. Apakah benar gila atau tidak. Kita datangkan psikolog," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Solok AKP Evi Wansri yang dihubungi Kompas.com, Senin (13/6/2022).

Baca juga: Mengaku Dapat Bisikan Gaib, Pria di Solok Bunuh Ibu dan Adik

Evi mengatakan, menurut keterangan saksi, pelaku pernah berobat ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ).

"Namun demikian, kita butuh kesimpulan dari dokter ahli kejiwaan. Ini akan menjadi dasar untuk pemeriksaan kasus lebih lanjut," kata Evi.

Sebelumnya diberitakan, mengaku mendapatkan bisikan gaib, pria berinisial M (50) nekad menggorok leher ibu kandungnya A (70) dan adik perempuannya IPS (30) hingga tewas.

Peristiwa tersebut terjadi di rumahnya, Nagari atau Desa Sulit Air, Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Sabtu (11/6/2022).

"Kejadian sekitar pukul 10.00 WIB dan sorenya pelaku berhasil kita tangkap," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Solok, AKP Evi Wansri yang dihubungi Kompas.com, Minggu (12/6/2022).

Baca juga: Suami di Bengkulu Tak Sengaja Bunuh Istri, Bermula Cekcok soal Utang

Evi mengatakan peristiwa berawal dari salah seorang anak korban di Pekanbaru menghubungi warga di kampung untuk melihat kondisi orangtua dan saudaranya di rumah.

Kemudian tetangga tersebut kemudian mendatangi rumah korban, namun ketika dipanggil-panggil tidak menyahut dan kondisi rumah dalam keadaan dikunci dari pintu depan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com