Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Pemfitnah Ridwan Kamil Pakai Akun Palsu Minta Maaf, Pemilik Foto Cabut Laporan

Kompas.com - 06/06/2022, 19:13 WIB
Ahmad Riyadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Sempat ramai di media sosial, siapa di balik akun Instagram @kevinwijayaoey yang sudah memfitnah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya terkuak.

Pelaku yang bernama Rafi ini rupanya menggunakan foto orang lain bernama Dede Setiawan untuk mengunggah kata-kata tidak baik.

Terungkapnya kasus ini setelah korban, yakni Dede terkejut dirinya tengah menjadi pembahasan se-Indonesia lantaran fotonya digunakan untuk memfitnah Ridwan Kamil yang tengah berduka kehilangan putra sulungnya itu.

Baca juga: Ridwan Kamil Usulkan Kamera CCTV Ditambah di Sepanjang Sungai Aare

Dede pun langsung mencari tahu siapa orang yang menggunakan fotonya itu serta melapor ke Polresta Balikpapan, Kalimantan Timur, pada Minggu (5/6/2022).

Kepada Kompas.com, Dede menceritakan awalnya dia mendapatkan kabar oleh temannya melalui telepon pada sore hari.

Dia mengungkapkan, dia mendapati fotonya sudah diunggah oleh akun Lambe Turah, namun namanya palsu.

"Ketika rame, teman-teman saya pada hubungin semua kok fotonya dipakai orang. Akhirnya saya melapor ke Polresta Balikpapan, karena bukan saya pelakunya," katanya, Senin (6/6/2022).

Dede menuturkan, kecurigaan muncul terhadap Rafi lantaran keduanya berada dalam grup WhatsApp yang sama.

Sebab setelah unggahan itu viral di media sosial dan dibagikan di dalam grup WA, tak lama kemudian pelaku meninggalkan grup. Tak ingin menuduh, Dede hanya bisa pasrah atas laporannya di Polresta Balikpapan.

Baca juga: Senyum Ridwan Kamil Merekah Saat Ajak Main Arka di Taman…

Dia melanjutkan, pagi harinya orangtua pelaku mendatanginya kemudian meminta maaf karena anaknya yang menjadi pelaku pemfitnahan.

"Saya minta anaknya datang langsung untuk menjelaskan dan minta maaf. Dan benar, pelaku datang bersama orangtuanya lalu minta maaf dan mengakui kalau dia yang melakukannya. Saya juga minta bukti, dan ternyata memang dia pelakunya," ungkapnya.

Namun Dede pun berusaha sabar, ia telah berjanji pada istrinya apabila pelaku ketemu maka dirinya akan memaafkannya.

Dede dan pelaku pun kembali mendatangi Polresta Balikpapan pada Senin sore (6/6/2022) untuk mencabut laporannya serta membuat pernyataan maaf secara terbuka.

"Tadi pagi pelakunya datang ketemu saya terus minta maaf karena merasa sudah terlalu viral. Mereka datang sendiri, inisiatif untuk meminta maaf, jadi saya sudah menempuh jalan damai dengan syarat mereka harus klarifikasi perbuatan mereka. Masalahnya semua sudah clear," tuturnya.

Dede sendiri mengaku tidak mengenal dengan pelaku. Namun memang pelaku merupakan satu komunitas dengannya di dalam sebuah grup WhatsApp.

Baca juga: UPDATE: Keluarga Ridwan Kamil Serahkan Seluruh Proses Pencarian Eril ke KBRI

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com