LAMPUNG, KOMPAS.com - Diduga mengalami rem blong, truk trailer terguling dan menyebabkan kecelakaan beruntun di Jalan Ir Sutami, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung, Senin (30/5/2022).
Ada tujuh kendaraan terlibat dalam kecelakaan tersebut, satu mobil dan enam sepeda motor.
Salah seorang warga yang sempat melintas, Prasetyo (38) mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 17.20 WIB.
"Iya, ada kecelakaan beruntun tadi, ada tujuh kendaraan," kata Prasetyo saat dihubungi, Senin malam.
Baca juga: Sejumlah Pesisir Lampung Berpotensi Terdampak Banjir Rob, Masyarakat Diminta Waspada
Menurutnya kendaraan yang terlibat adalah truk trailer dengan nomor kendaraan K 8092 OB, satu unit mobil mini bus, dan lima unit sepeda motor.
"Truk trailernya terguling ke pinggir jalan," kata Prasetyo.
Dari hasil keterangan warga setempat, kata Prasetyo, kecelakaan tersebut terjadi lantaran truk trailer diduga mengalami rem blong.
Baca juga: Kecanduan Judi Online, Pemuda Ini Bobol Rumah Mertua Kapolda Metro Jaya di Lampung
Posisi truk saat itu sedang melintas turun dari tanjakan PJR Jalan Ir Sutami menuju Jalan Soekarno-Hatta (bypass).
"Kata warga sini, rem truknya blong pas mau turun ke bypass," ujar Prasetyo.
Sementara itu, warga setempat, Suwandi mengatakan ada satu pengendara sepeda motor yang tewas akibat kecelakaan beruntun itu.
"Ada satu yang meninggal dunia, pengendara sepeda motor, yang lain belum tahu infonya," kata Suwandi.
Kepala Satlantas Polresta Bandar Lampung AKP Rohmawan membenarkan adanya kecelakaan beruntun itu.
"Iya, ada kecelakaan melibatkan truk dan beberapa kendaraan di Jalan Soekarno-Hatta," kata Rohmawan.
Namun, terkait detil kronologi dan korban, Rohmawan belum bisa memberikan informasi lebih lanjut.
"Informasi lebih lengkap nanti ya, kita masih melakukan evakuasi terhadap korban dan menyelidiki kronologi serta penyebab kecelakaan itu," kata Rohmawan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.