Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Mobil Rombongan Bupati Pandeglang Dahului dan Senggol Ambulans, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 20/05/2022, 17:27 WIB
Acep Nazmudin,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Mobil rombongan Bupati Pandeglang Irna Narulita mendahului dan diduga menyenggol ambulans yang sedang membawa penumpang di jalan raya.

Peristiwa tersebut terekam dan videonya kini viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @fesbukbanten, Jumat (20/5/2022).

Baca juga: Jual Mobil Sewaan, Pria Asal Pandeglang Ditangkap Polres Serang

Dalam potongan video berdurasi satu menit tersebut, tampak rombongan bupati berjumlah lima unit mobil menyalip ambulans dari sebelah kanan.

Saat menyalip, satu mobil kelima diduga menyenggol ambulans hingga kendaraan tersebut terekam bergoyang beberapa saat.

Orang dalam suara tersebut mengatakan, mobil ambulans dipepet oleh mobil Satpol PP Pandeglang.

Direktur Relawan Fesbuk Banten News (FBN), Lulu Jamaludin mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (19/5/2022) sore.

Baca juga: Terbukti Korupsi Dana Desa di Pandeglang, Ayah dan Anak Divonis 3 Tahun 4 Bulan Penjara

Ambulans tersebut milik relawan FBN yang hendak mengantar pasien ke rumahnya di Kecamatan Panimbang, Pandeglang, setelah menjalani pemeriksaan dari RSUD Banten di Serang.

"Di perjalanan pulang, ambulans tiba-tiba disalip oleh iring-iringan kendaraan bupati," kata Lulu saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat.

Lulu mengatakan, ambulans padahal menyalakan lampu rotator, hanya saja memang sirine tidak menyala karena rusak.

Lulu menyebut sempat ada benturan antara salah satu mobil rombongan bupati dengan ambulans tersebut.

"Iya, bagian bemper depan lecet," kata dia.

Lulu menyayangkan tindakan iringan-iringan kendaraan bupati yang mendahului ambulans. Apalagi ambulans tersebut membawa pasien.

Dikonfirmasi terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Pandeglang, Fahmi Sumanta membenarkan iring-iringan kendaraan bupati tersebut menyalip ambulans.

Namun kata dia, hal tersebut merupakan ketidaksengajaan.

"Itu enggak ada arogansi dan ketidaksengajaan, karena kita rombongan menghindar motor di sebelah kanan, kita menghindar sedikit," kata dia.

Fahmi juga mengatakan tidak ada insiden menyenggol mobil ambulans. Hal tersebut, kata dia, sudah dikonfirmasi ke anak buahnya yang membawa mobil tersebut.

"Enggak kena apapun, hanya sedikit saja menganggu," kata dia.

Fahmi mengatakan, saat itu bupati sedang buru-buru hendak meninjau penanaman Porang di Kecamatan Cikedal, Pandeglang sehingga menyalip ambulans.

Terkait hal tersebut, Fahmi juga meminta maaf karena iring-iringan kendaraan bupati tersebut mengganggu perjalanan ambulans.

"Kami mohon maaf mengganggu dalam jalur kemarin, menganggu perjalanannya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com