Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Crazy Rich" Bangun Jalan Habis Miliaran Rupiah, Peneliti: Ini Lebih daripada "Sindiran"...

Kompas.com - 20/05/2022, 15:12 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Penulis

KOMPAS.com - Joko Suranto (53), crazy rich atau orang superkaya asal Grobogan, Jawa Tengah, merogoh kocek sendiri Rp 2,8 miliar untuk membangun jalan sepanjang 1,8 kilometer di kampung halamannya.

Aksinya itu pun mendapat komentar positif dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Bagus itu gotong royong," kata Ganjar usai membuka acara Ramadan Fest, UKM Virtual Expo (UVO) 2022 dengan tema "UKM Wow Anti Selow" di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Senin (18/4/2022).

Baca juga: Menilik Aksi Tajir Melintir Crazy Rich, Gaya Hidup Semu atau Menabur Empati?

Selain itu, Ganjar juga berharap aksi itu menumbuhkan rasa kepedulian.

“Jadi satu semangat agar kemudian semua jadi peduli. Kalau itu dilandasi keikhlasan, bagus menurut saya,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Grobogan Sri Sumarni juga berterima kasih atas inisiatif Joko. Bahkan Sri sempat mengandaikan akan luar buasa jika ada lima orang seperti Joko Suranto.

"Saya ucapkan terima kasih. Pak Joko adalah putra daerah yang bercita-cita membangun desa. Alhamdulillah terealisasi. Ini peran serta bersama untuk membangun Grobogan tercinta. Kalau saja ada lima orang seperti Pak Joko, pasti luar biasa," kata Sri, Minggu (1/5/2022).

Baca juga: Crazy Rich Asal Grobogan Joko Suranto Temui Gibran di Solo: Beliau adalah Wali Kota Masa Depan

Joko Suranto (53) pengusaha properti mudik ke kampung halamannya di Desa Jetis, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (29/4/2022) sore.KOMPAS.COM/PUTHUT DWI PUTRANTO NUGROHO Joko Suranto (53) pengusaha properti mudik ke kampung halamannya di Desa Jetis, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (29/4/2022) sore.

Sri menjelaskan, Pemkab Grobogan sendiri juga telah berupaya terus dalam pembangunan jalan.

Pada tahun 2022 ini, kata Sri, Pemkab Grobogan telah menargetkan minimal tercapai 86 persen untuk pembangunan infrastruktur.

"Periode awal saya pinjam Rp 200 miliar dan periode kedua pinjam Rp 115 miliar ke Bank Jateng untuk infrastruktur jalan. Saya minta doanya untuk membangun Grobogan semaksimal mungkin," ungkap Sri.

Baca juga: Crazy Rich asal Brebes Hadiahkan 19 Unit Motor demi Sukseskan Pilkades, Calon yang Kalah Dihadiahi N-Max

Lebih daripada "sindiran"

3-4 tahun lalu, crazy rich asal Gerobogan Joko Suranto juga pernah membangun jalan yang menghubungan Desa Nagrog dan Desa Narawita, di Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung. Tak hanya itu, ia juga mengaku membangun pesantren di Priangan Timur.KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah 3-4 tahun lalu, crazy rich asal Gerobogan Joko Suranto juga pernah membangun jalan yang menghubungan Desa Nagrog dan Desa Narawita, di Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung. Tak hanya itu, ia juga mengaku membangun pesantren di Priangan Timur.
 

Diakui atau tidak, uluran tangan crazy rich Joko membangun jalan tersebut menjadi angin segar bagi masyarakat setempat.

Joko pun disambut bak pejabat negara oleh warga saat pulang kampung untuk lebaran beberapa waktu lalu.

Di sisi lain, "kebaikan" crazy rich Joko bisa jadi menjadi sindiran bagi eksitensi pemerintah daerah.

"Ini lebih daripada sindiran, fenomena munculnya sosok-sosok superkaya di beberapa daerah yang “membantu” masyarakat kiranya merupakan letupan dari semakin tidak berdayanya pemerintah (daerah/desa) sebagai badan publik, kata In Nugroho Budisantoso, peneliti kebijakan publik di Trisakti Pilar Persada, Yogyakarta, Kamis (20/5/2022).

"Karenanya, pemerintah perlu untuk menemukan kembali karakter dirinya sebagai badan publik," kata pria yang juga staf pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma (USD) Yogyakarta.

Menurutnya, pemerintah dalam fungsinya sebagai lembaga publik didorong untuk lebih berkreasi dan inovatif dalam menggulirkan kebijakan yang lebih berpihak kepada kepentingan umum.

Baca juga: Kisah Crazy Rich Joko Suranto Bangun Jalan di Cicalengka dan 336 Pesantren di Priangan Timur

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com