Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabuli Seorang Nenek Usia 56 Tahun, Pemuda di NTT Ditangkap

Kompas.com - 15/05/2022, 10:28 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Sektor Lewa, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), membekuk Elvis Rongga Landu Djawa, pemuda berusia 20 tahun asal Desa Desa Pulu Panjang, Kecamatan Nggaha Ori Angu, Sumba Timur.

Pemuda yang berprofesi sebagai petani itu ditangkap karena mencabuli seorang nenek berinisial KH (56).

Kapolres Sumba Timur AKBP Fajar Widyadharma, mengatakan, penangkapan itu berdasarkan laporan polisi nomor : LP / B / 19 / IV / 2022 / SPKT / Subsektor Nggoa / Sektor Lewa / Res. ST / Polda NTT.

Baca juga: Polres Kepahiang Bengkulu Ringkus Ayah yang Cabuli Anak Kandungnya Berulang Kali

"Kasus pencabulan ini terjadi pada 31 Maret 2022 lalu dan dilaporkan pada 1 April 2022. Kita tangkap pelakunya kemarin, setelah sempat kabur," ujar Fajar kepada Kompas.com, Minggu (15/5/2022).

Fajar menuturkan, kejadian itu bermula ketika korban KH menghadiri acara duka di rumah tetangga desa mereka yang meninggal.

Jarak antara rumah korban menuju rumah duka sekitar 500 meter.

Setelah mengikuti acara tersebut, korban pulang ke rumahnya. Tetapi, korban masih singgah di rumah kerabatnya bernama Mama Rinto.

Korban, lanjut Fajar, masih bercengkerama dengan Mama Rinto hingga pukul 19.00 Wita. Setelah itu korban pulang ke rumahnya dengan berjalan kaki sendirian melalui jalan setapak.

Baca juga: Gunung Ile Lewotolok di NTT Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 1000 Meter

 

Korban diketahui merupakan janda yang telah ditinggal mati suaminya.

Rupanya saat itu, pelaku juga sedang duduk bersama sejumlah teman-temannya di teras rumah Mama Rinto.

Ketika melihat korban berjalan pulang menuju rumahnya, pelaku lalu membuntuti korban.

Saat di tengah perjalanan, korban tiba-tiba diadang pelaku dan langsung dicabuli.

Korban yang tak berdaya, sempat meminta pelaku, agar jangan membunuhnya.

"Mendengar korban berkata demikian, pelaku langsung menghentikan aksinya dan berlari meninggalkan korban," ungkap Fajar.

Korban yang ketakutan, kemudian berlari menuju permukiman warga dan berteriak meminta tolong.

Saat itu, korban bertemu dengan salah satu aparat desa.

Baca juga: Tower BTS di Kampung Gubernur NTT Disebut Hanya Pajangan, Ini Kata Pemda

Aparat bersama korban dan beberapa warga, selanjutnya melaporkan kejadian itu ke polisi.

Setelah menerima laporan, polisi mengejar pelaku yang sempat bersembunyi di sejumlah tempat.

Polisi akhirnya menangkap pelaku. Saat ini pelaku telah ditahan dan diproses hukum lebih lanjut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com