Satia Putra (7), bocah obesitas degan berat 110 kg asal Karawang meninggal dunia, Sabtu (28/9/2019) sekitar pukul 21.00 WIB.
Pada awal Juli 2019 lalu, Kompas.com sempat menyambangi Satia salah satu warung di Pantai Tanjungbaru, Kampung Cilempung, Desa Pasirjaya, Kecamatan Cilamaya Kilo, Kabupaten Karawang.
Orangtua Satia bekerja di salah satu warung yang ada di sepanjang pantai tersebut.
Sang ayah, Sarli bercerita dalam sehari anaknya bisa enam kali makan. Belum termasuk cemilan seperti bakso dan ayam tepung.
Sehari-hari Satia banyak menghabiskan waktu dengan nonton TV di warung makan milik keluarganya. Ia jarang bermain di luar rumah.
Baca juga: Kronologi Meninggalnya Satia, Bocah Obesitas asal Karawang
Sarli menyebut berat badan anak bungsunya naik setelah disunat saat berumur tiga tahun. Kian hari, nafsu makan bocah itu kian naik.
Berdasarkan laporan paramedis puskesmas yang memeriksa, Satia Putra mengalami kegemukan karena pola makan yang berlebihan dan jarang gerak.
Sebelum meninggal, Satia sempat dirawat di puskesmas karena batuk dan sesak nafas. Selain itu berat badannya juga bertambah dari 105 kg menjadi 110 kg.
Terakhir diperiksa kesehatan, Satia menderita asma dan tidak terdeteksi penyakit lain.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Farida Farhan, Kurnia Tarigan, Hamzah Arfah)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.