Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawah Putih Ciwidey, Wisata Alam dengan Fasilitas Swafoto Penuh Sensasi

Kompas.com - 03/05/2022, 17:24 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Bagi Anda yang mudik ke wilayah Bandung Raya dan menghabiskan libur Lebaran, jangan lupa untuk menikmati obyek wisata yang ada di Bandung Selatan.

Terutama obyek wisata Kawah Putih tepatnya di Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Di sana, Anda bisa menikmati panorama danau sulfur berwana hijau, sekaligus pegunungan yang melingkari kawasan Danau Kawah Putih.

Tak hanya itu, rentetan pohon cantigi yang juga mengelilingi kawah menambah nilai eksotis obyek wisata ini.

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Wisatawan, Bupati Bandung Siapkan Rest Area di Ciparay dan Pangalengan

"Ada wahana alami, yaitu pucuk cantigi, spot itu biasanya digunakan para pengunjung untuk menikmati keindahan Kawah Putih," kata Dudung, pengelola kawasan Kawah Putih, pada Selasa (3/5/2022).

Pohon cantigi yang ada di Kawah Putih melingkar di hampir semua kawasan.

Karena rimbun, tak aneh jika pengunjung kerap memanfaatkannya untuk beristirahat sambil menikmati santapan yang di bawa masing-masing.

"Kadang dipakai istirahat, kadang di pake swafoto itu mungkin spot interest," ujar dia.

Selain itu, bagi anda yang gemar mengabadikan momen untuk sosial media, Dudung menyebut ada fasilitas Jembatan Apung. 

Jembatan Apung merupakan jembatan yang terbuat dari kayu, dengan penyanggah ban bekas di bawah. 

Spot ini, menyerupai dermaga. Hampir semua pengunjung, kata dia, mengabadikan momen di spot tersebut.

"Itu sudah aman, di bawahnya pakai ban, jadi kalau si airnya naik mungkin hanya sebetis laki-laki dewasa dan terasa mengapung, tapi kalau lagi surut hanya semata kaki," tutur dia.

Selain itu, spot Jembatan Apung menjadi salah satu spot yang paling diminati pengunjung.

"Jadi, wahana ini spesial karena dia kami setting masuk ke area Danau Kawah Putih, paling tidak seperti di pantai," kata Dudung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com