Sepeda motor modifikasi milik Ahmad Ifnu Shobirin (18), yang mulanya hendak dijual, dibawa kabur oleh calon pembelinya.
Shobirin menceritakan, usai memasang iklan sepeda motornya di media sosial, ia dihubungi oleh calon pembeli.
Orang tersebut menginginkan pembelian motor dilakukan secara cash on delivery (COD) di Kota Surabaya. Padahal, Shobirin tinggal di Tuban, Jatim.
Ia pun akhirnya membawa sepeda motornya ke Surabaya, Sabtu (23/4/2022).
Saat bertemu Shobirin, calon pembeli itu mengaku akan melakukan test drive terhadap motor tersebut. Namun, ternyata, sepeda motor Honda GL itu dibawa kabur.
"Aku langsung gugup, panik, tak kejar orangnya itu tidak ngatasi. Terus malamnya langsung datang ke Polres, yang tak laporkan cuma yang bawa lari," ungkapnya, Minggu.
Baca selengkapnya: Curhat Shobirin, Datang dari Tuban ke Surabaya untuk Jual Motor, Kendaraan Dibawa Kabur Calon Pembeli Bermodus Test Drive
RP, pria yang mengancam akan mematahkan leher Wali Kota Medan Bobby Nasution, ditangkap polisi.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Medan Kota Kompol Rikki Ramadan menjelaskan, RP ditangkap di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Saat ini, pria berambut gondrong itu telah dibawa ke Mapolsek Medan Kota untuk diperiksa.
Rikki menuturkan, awalnya timnya memperoleh informasi bahwa RP berada di Takengon, Kabupaten Aceh Tengah.
Namun, belakangan diketahui bahwa RP sedang dalam perjalanan ke Kabupaten Langsa menuju ke Kabupaten Langkat.
"Setelah menerima laporan, langsung bergerak ke Takengon. Kemudian dibuntuti dan ditangkap di Langkat," terangnya, Senin.
Baca selengkapnya: Polisi Tangkap Pria yang Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution
Tangan seorang bocah berusia 9 tahun di Kediri, Jatim, terluka parah gara-gara terkena ledakan petasan.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ngadiluwih Ajun Komisaris Polisi Iwan Setyo Budi menjelaskan, insiden tersebut terjadi di Jalan Kromosari Desa Banjarejo, Kecamatan Ngadiluwih.
Iwan menerangkan, bocah itu terkena ledakan usai memungut petasan yang dikira gagal meledak.
Terkait peristiwa ini, polisi kini tengah menyelidiki siapa penyulut petasan hingga asal-usul petasan itu.
"Kasusnya masih penyelidikan. Ada beberapa orang yang kini dimintai keterangan di Polres,” bebernya
Baca selengkapnya: Tangan Bocah di Kediri Hancur Kena Ledakan Petasan yang Sempat Dikira Gagal Meledak
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Serang, Rasyid Ridho; Kontributor Gresik, Hamzah Arfah; Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim | Editor: Pythag Kurniati, David Oliver Purba)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.