TAPIN, KOMPAS.com - Seorang balita berinsial MA (2) ditemukan tewas setelah tenggelam di Sungai Kaladan, Kecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel) Minggu (24/4/2022).
MA ditemukan oleh tim Search and Rescue (SAR) Banjarmasin yang dikerahkan untuk mencari korban.
Baca juga: Besaran Zakat Fitrah 2022 di Provinsi Kalimantan Selatan
Kepala Kantor SAR Banjarmasin, Al Amrad mengatakan, posisi rumah korban tepat berdiri di bantaran di Sungai Kaladan sehingga kuat dugaan korban terpeleset karena lepas dari pengawasan orangtuanya.
"Berdasarkan laporan yang diterima, korban lepas dari pengawasan orang tua. Korban yang merupakan balita berjalan ke arah dapur yang lokasi rumahnya di bantaran sungai. Kemudian korban hilang diduga korban terpeleset dan tenggelam di Sungai Kaladan," ujar Al Amrad kepada wartawan, Minggu.
Baca juga: Jalan Tambang di Tapin Kalsel Belum Dibuka, Polda Tunggu Kesepakatan Dua Perusahaan
Korban, ungkap Al Amrad, tenggelam pada, Sabtu (23/4/2022) menjelang waktu berbuka puasa.
Setelah proses pencarian selama satu hari, korban akhirnya ditemukan sekitar 50 meter tak jauh dari posisi awal korban terjatuh dan tenggelam.
"Korban kita temukan pagi hari. Selanjutnya kita evakuasi menuju rumah duka untuk kita serahkan kepada pihak keluarga," jelasnya.