Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Tewaskan 7 Orang di Samarinda, Bermula dari Mobil Tabrak Ruko, Warga Sempat Dengar Ledakan

Kompas.com - 17/04/2022, 17:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Tujuh orang meninggal dunia dalam kebakaran di Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (14/4/2022) dini hari.

Ketujuh korban merupakan anggota keluarga.

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan, kebakaran bermula dari mobil menabrak rumah toko (ruko) yang di depannya terdapat kios bensin eceran.

Usai tabrakan, muncul percikan api yang membuat tiga ruko terbakar.

"Mobil terbakar hingga merembet ke toko. Kita sudah olah tempat kejadian perkara, sementara itu perkiraaan awal," ujarnya.

Baca juga: Rumah Terbakar Usai Ditabrak Mobil di Samarinda, 7 Orang Tewas

Kesaksian warga

Tujuh orang meninggal dalam peristiwa kebakaran di Samarinda akibat ditabrak oleh mobil.KOMPAS.COM/Ahmad Riyadi Tujuh orang meninggal dalam peristiwa kebakaran di Samarinda akibat ditabrak oleh mobil.

Salah satu saksi mata, Aziz Rahman, menuturkan, kejadian berawal dari sebuah mobil berkabin ganda mendahului kendaraan lain di depannya.

Diduga hilang kendali, mobil lantas menabrak ruko tersebut.

Pengemudi ojek tersebut mengaku sempat mendengar ledakan usai mobil menabrak ruko.

"Saya pas ngojek, mau ngantar orderan itu lihat mobilnya laju. Sempat menyalip mobil lain di depannya. Nah enggak lama setelah itu terjadi ledakan dan kebakaran. Pas saya cek, benar mobil yang tadi," ucapnya.

Salah seorang tetangga korban yang enggan disebut namanya menjelaskan, insiden tersebut berlangsung saat jam sahur.

"Saya pas habis sahur, mau shalat Subuh dan mau wudu itu ada suara mobil ngerem. Nah enggak lama terdengar suara ledakan, pas saya keluar ternyata kebakaran," ungkapnya.

Baca juga: Ini Daftar Korban Kebakaran Maut Samarinda, 7 Orang Penghuni Tewas, 1 Anak Kritis

 

Polisi tangkap pengemudi mobil

Ilustrasi penangkapanThink Stock Ilustrasi penangkapan

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli menyampaikan, pengemudi mobil yang sempat melarikan diri, berhasil ditangkap.

“Sudah kami amankan sopirnya. Saat ini masih dalam pemeriksaan saksi-saksi," jelasnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pengemudi merupakan seorang mekanik yang sedang mengantarkan mobil itu.

"Kami masih pemeriksaan dulu, setelah itu kami gelar, jika pemeriksaan naik tahap penyidikan, maka kami tetapkan tersangka," tandasnya.

Ary menambahkan, tabrakan itu diduga terjadi akibat pengemudi kelelahan hingga akhirnya hilang kendali.

Baca juga: Polisi Tangkap Sopir Penabrak Ruko di Samarinda, Sebabkan Kebakaran yang Tewaskan 7 Orang

7 orang tewas

Kondisi ruko tiga pintu yang terkunci saat korban terjebak hingga kehabisan oksigen saat kebakaran di Samarinda, Kaltim, Minggu (14/4/2022). ZAKARIAS DEMON DATON/KOMPAS.com Kondisi ruko tiga pintu yang terkunci saat korban terjebak hingga kehabisan oksigen saat kebakaran di Samarinda, Kaltim, Minggu (14/4/2022).

Humas Pemadam Kebakaran (Damkar) Samarinda Herry Suhendra menerangkan, di dalam rumah sekaligus toko kelontong tersebut terdapat delapan penghuni.

Setelah api berhasil dipadamkan, petugas mendapati enam orang meninggal dunia akibat terjebak di dalam rumah. Petugas juga menemukan dua korban yang masih bernapas.

Para korban lantas dievakuasi dari lantai dua dengan menggunakan tali dan tandu. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit.

"Informasi terbaru salah satu dari dua korban yang selamat meninggal saat perjalanan ke rumah sakit. Jadi total ada 7 orang yang meninggal," tuturnya.

Baca juga: Detik-detik Mobil Tabrak Ruko, Terjadi Ledakan dan Picu Kebakaran di Samarinda, 7 Penghuni Tewas

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Balikpapan, Ahmad Riyadi; Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton | Editor: Pythag Kurniati)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com