SEMARANG, KOMPAS.com- Persoalan sampah di Kampung Nelayan, Tambakrejo, Kota Semarang, Jawa Tengah, tidak kunjung tuntas.
Setelah ramai diperbincangkan soal adanya Pulau Sampah, kini kampung tersebut juga diteror sampah plastik di dekat permukiman warga.
Kini luasan sampah tersebut semakin lebar. Sebagian warga takut jika suatu ketika rumah mereka akan dipenuhi oleh sampah plastik.
Baca juga: Curhat Pencari Ikan di Semarang, Susah Dapat Ikan karena Pulau Sampah
Salah satu warga Tambakrejo, Marzuki, mengatakan sampah plastik di Kampung Tambakrejo memang sudah menghawatirkan.
"Ini sampah memang didominasi oleh sampah plastik," kata Marzuki kepada Kompas.com, Rabu (6/4/2022).
Dia mengatakan, warga di sini pekerjaan mayoritas adalah nelayan. Dengan adanya sampah plastik di sekitar Tambakrejo tentunya sangat menggangu.
"Pasti berpengaruh ke kesehatan juga," katanya.
Selain itu, sampah plastik yang terlalu lama dibiarkan akan merusak ekosistem biota laut seperti ikan dan kerang. Saat ini, rusaknya ekosistem itu sudah terasa.
"Padahal kita hidupnya itu dari menangkap ikan dan tambak kerang,"keluhnya.
Baca juga: Truk DLH Nunukan Disita karena Tunggak Pajak, Sampah Menumpuk di Jalan
Selain di Kampung Tambakrejo, para nelayan juga mengeluh dengan banyaknya sampah yang ada di sepanjang Sungai Banjir Kanal Timur (BKT).
"Karena sampah itu, banyak perahu nelayan yang rusak," katanya.
Menanggapi hal itu, anggota Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Jawa Tengah, Iqbal mengatakan, warga sudah sering melakukan pembersihan. Namun sampah-sampah tersebut terus berdatangan.
Jika dia lihat, sampah-sampah yang berada di sekitar permukiman warga dan sepanjang Sungai BKT memang didominasi oleh sampah-sampah plastik.
"Volume sampah plastik akan semakin banyak ketika ada hujan karena sampah yang dari atas turun," paparnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.