“Anak Kami, Pratu Wilson, Akan Menjadi Kisah dan Kenangan bagi Keluarga meski Tak Lagi Bersama”

KOMPAS.com - Jenazah Pratu Wilson Anderson Here tiba di rumah duka di Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (28/3/2022).

Pratu Wilson gugur dalam serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu (26/3/2022).

Isak tangis keluarga mengiringi kedatangan jenazah di rumah duka. Ibu Pratu Wilson, Josovina K Kadja, tampak meratapi kepergian putranya.

Perempuan yang kerap disapa Mama Ina ini tak menyangka bahwa putranya yang sudah lima tahun bertugas sebagai prajurit TNI, kembali ke rumah dalam keadaan meninggal dunia.

Baca juga: Kisah Pratu Wilson, Korban Gugur Serangan KKB, Jadi Prajurit TNI karena Ikuti Jejak Sang Kakek

Ayah Pratu Wilson, Karel Here, mengatakan, kejadian yang menimpa anaknya merupakan takdir Tuhan, sehingga keluarga telah ikhlas menerimanya.

"Baginya kepergian anak kami, Pratu Wilson, menjadi kisah dan kenangan tersendiri bagi keluarga meski jasadnya tidak lagi ada bersama keluarga kami," ujarnya, Senin, dikutip dari Pos Kupang.

Karel menuturkan, beberapa saat sebelum serangan KKB, Wilson sempat meneleponnya. Kala itu, Wilson mengabarkan bahwa dirinya baru selesai berolahraga bola voli.

Beberapa jam kemudian, kabar duka itu datang.

"Kami dapat infomasi kalau anak kami meninggal Minggu 27 Maret 2022 sekitar pukul 02.00 Wita dini hari," ucapnya.

Baca juga: Jenazah Praka Anumerta Wilson, Korban Serangan KKB, Akan Dimakamkan di Pekarangan Rumahnya