Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuh Istri di Bengkulu Ditangkap, Motifnya Cemburu pada Korban

Kompas.com - 27/03/2022, 21:14 WIB
Firmansyah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Polisi menangkap AR (30) pria yang membunuh istrinya berinisial NAS (27).

Penangkapan dilakukan tim gabungan Polres Rejang Lebong dan Polsek Padang Ulak Tanding, dibantu Kepala Desa (Kades) Air Apo, Kecamatan Binduriang, Provinsi Bengkulu.

Pelaku ditangkap pada Minggu (27/3/2022) pukul 03.00 WIB di sebuah kebun kopi di Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.

"Pelaku sudah ditangkap berkat kerja sama polisi dan kepala desa setempat," kata Kapolres Rejang Lebong, AKBP Tonny Kurniawan, saat dikonfirmasi via telepon, pada Minggu (27/3/2022).

Baca juga: Kronologi Suami Bunuh Istri di Bengkulu, Pelaku Kabur Saat Diantar Kakak ke Polsek

Sejauh ini, menurut Kapolres, pelaku memiliki motif menghabisi istrinya karena cemburu.

Korban diduga meminta cerai karena ada orang ketiga dalam hubungannya.

Polisi menjerat tersangka dengan Pasal 44 Ayat (3) UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga, dengan ancaman paling lama 15 tahun penjara.

Sebelumnya diberitakan NAS (27) seorang ibu rumah tangga ditemukan bersimbah darah di dalam kamarnya di Desa Air Apo, Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Sabtu (26/3/2022) sekitar pukul 09.15 WIB.

Baca juga: Seorang Wanita Asal Bengkulu Ditemukan Bersimbah Darah di Kamar, Diduga Dibunuh Suami

 

Korban sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong.

Korban mengalami luka bacok di kepala, wajah, tangan dan sekujur tubuh.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com