Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ibu Hamil di Kutim yang Menunggu Dievakuasi Saat Terjebak Banjir

Kompas.com - 20/03/2022, 22:42 WIB
Ahmad Riyadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SANGATTA, KOMPAS.com- Seorang jurnalis bernama Lela Ratu Simi yang tengah hamil delapan bulan harus berjibaku dengan banjir yang melanda di kawasan tempat tinggalnya, Jalan Gunung Teknik RT 04 Desa Sangatta Selatan, Kecamatan Sangatta Selatan, Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Ia harus bertahan di lantai dua rumahnya sembari menunggu petugas datang untuk mengevakuasinya.

Jurnalis salah satu media online tersebut kaget saat hujan deras melanda Sangatta pada Jumat (18/3/2022).

Baca juga: 3.937 KK Terdampak Banjir di Sangatta Kutai Timur, Warga Butuh Bantuan Makanan hingga Obat-obatan

Lela yang saat itu berada di rumahnya masih belum mencurigai adanya tanda-tanda banjir.

Namun sekitar 11.00 Wita, debit air sungai mulai terlihat tinggi. Di sini, Lela mulai khawatir bahwa banjir akan terjadi.

"Habis shalat Jumat air mulai naik ke jalan depan rumah. Sekitar pukul 15.00 Wita itu air sudah sepaha orang dewasa. Kaget banget, soalnya enggak pernah terjadi begini," katanya dikonfirmasi Kompas.com pada Minggu (20/3/2022) malam.

Kala itu, Lela hanya seorang diri di rumah, sang suami sedang bekerja.

Kawasan rumahnya juga terbilang sepi lantaran banyak yang sedang bekerja dan tidur siang, sehingga banyak yang tidak menyadari banjir tiba-tiba melanda.

Baca juga: Banjir Landa Sangatta, Buaya Berkeliaran di Kawasan Rumah Sakit

 

Ia pun bergegas menuju lantai dua rumahnya sembari membawa barang yang bisa ia selamatkan.

"Pas aku buka rumah bawah, air di dalam juga sudah sepaha kan. Kondisi di bawah sudah berantakan, kasur, TV, kipas angin, mesin cuci, koleksi buku-buku, baju dan semua barang sudah mengapung. Tapi karena aku hamil besar ya nggak bisa apa-apa, pasrah aja. Cuma selamatin benda kecil yang bisa kubawa," ungkapnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com