KOMPAS.com - Sejak kecil, Mario Aji punya harapan untuk berlaga di kejuaraan balap internasional.
Itu bukan impian Mario seorang. Ayahnya pun turut bermimpi suatu saat Mario bisa tampil di ajang kelas dunia.
Ketika ayah Mario berpulang, pebalap muda asal Magetan, Jawa Timur, ini semakin termotivasi untuk mewujudkan mimpi ayahandanya.
Jalan untuk mewujudkan mimpi almarhum ayahnya semakin terbuka. Pada 2022 ini, dia berkesempatan tampil di ajang Moto3 bersama Honda Team Asia.
Baca juga: Mario Aji, Pebalap Asal Magetan, Sempat Didoakan Wapres Sebelum Berlaga di Moto3 2022
Kesempatan ini pun tak ingin ia sia-siakan.
"Saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan emas yang sudah berada di tangan saya,” ujarnya dalam siaran pers Honda Team Asia, dikutip dari Tribun Kaltim.
Untuk itu, pebalap berjuluk “Super Mario” ini akan berusaha membuat progres di setiap laga Moto3.
"Belajar dan membuat progres di setiap lomba adalah target saya dan hasil akan datang dengan sendirinya,” ucapnya.
Apa yang Mario lakukan ini demi mewujudkan mimpi dirinya dan ayahnya.
"Saya akan berjuang untuk mewujudkan mimpi ayah saya," ungkapnya.
Baca juga: Kunjungi Sirkuit Mandalika, Khofifah Beri Dukungan ke Mario Suryo Aji di Moto3 2022