Namun, sambungnya, saat massa membubarkan diri usai melakukan aksi demo, tiba-tiba massa melakukan aksi perusakan dan pembakaran rumah kios (ruko).
Bukan hanya itu, kata Fakhiri, massa juga menyerang personel kepolisian yang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Pelaksanaan orasi berjalan lancar, namun saat selesai melaksanakan orasi inilah yang terjadi gesekan dari masyarakat sendiri dan ditambah ada yang provokasi sehingga masyarakat lain melakukan aksi-aksi terhadap bangunan ruko yang ada di sekitar kantor Kominfo," kata Fakhiri, di Jayapura, Selasa (15/3/2022).
Baca juga: Kronologi Polisi Tewas Ditabrak Mobil Saat Hendak Berangkat Dinas
Saat itu, kata Fakhiri, petugas berusaha menghentikan aksi massa. Namun, malah menjadi sasaran amukan massa hingga petugas terpaksa melepaskan tembakan.
Akibat kejadian itu, ada lima orang yang menjadi korban satu di antaranya anggota polisi.
"Ada korban dari petugas kepolisian sendiri dan ada dua masyarakat yang meninggal dunia dari tindakan kepolisian," ujarnya.
"Tentunya selaku kapolda mengucapkan turut berdukacita dan kami akan mengambil langkah cepat untuk melakukan penanganan sehingga tidak berdampak lain," sambungnya.
Baca juga: Demo Tolak DOB di Yahukimo Tewaskan 2 Orang, Polda Papua Kirim BKO dan Propam