AMBON,KOMPAS.com - Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk tingkat sekolah dasar (SD) di Kota Ambon, Provinsi Maluku akan mulai berlaku Rabu (16/3/2022) besok.
Terkait penerapan PTM tingkat SD di Kota Ambon, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Ambon telah meminta semua sekolah untuk mempersiapkan diri guna menerapkan PTM.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Ambon, Ferdinan Tasso mengatakan, pihaknya telah menggelar rapat dengan seluruh Kepala SD di Ambon yang belum menerapkan PTM.
Baca juga: Kasus Covid-19 Diklaim Terkendali, Kota Malang Kembali Terapkan PTM
Dalam rapat itu, semua kepala sekolah diminta mempersiapkan berbagai hal menyangkut protokol kesehatan di sekolah.
“Senin kemarin kita rapat dengan kepala sekolah yang sekolahnya belum PTM dan kita minta untuk segera PTM dan mempersiapkan prokesnya,” kata Ferdinan kepada wartawan, Selasa (15/3/2022).
Dia mengungkapkan, dari total 192 SD di Kota Ambon sejauh ini baru 100 sekolah yang telah menerapkan PTM dan sisanya baru akan memulai PTM Rabu besok.
Menurutnya dalam rapat bersama kepala sekolah, pihaknya juga telah meminta setiap sekolah untuk melakukan simulasi PTM.
"Jadi mulai Rabu besok itu semua sekolah sudah harus buka makanya harus ada simulasi,” katanya.
Baca juga: Kasus Covid-19 Terkendali, PPKM Kota Ambon Turun ke Level 2
Dia menambahkan, pemberlakuan PTM juga harus dilakukan untuk persiapan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang akan mulai berlangsung 21 Maret mendatang.
“Hari Rabu sudah buka karena kita juga mau persiapan untuk Asesmen Kompetensi Minimum pada hari Senin tanggal 21 mendatang,” katanya.
Adapun untuk pelaksanaan PTM di tingkat SMP, Ferdinan menuturkan, seluruh SMP di Kota Ambon telah menerapkannya.
Penerapan PTM di Ambon sendiri dilakukan setelah kasus aktif di Kota Ambon terus menurun dan tingkat kesembuhan yang terus bertambah.
Ambon saat ini sudah berstatus PPKM Level 2 dan berada di zona kuning. Adapun jumlah pasien yang dirawat saat ini hanya tersisa 44 orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.