Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 26/02/2022, 13:08 WIB

KOMPAS.com - Tari Zapin merupakan tari tradisional Melayu yang berasal dari Provinsi Riau.

Tari Zapin merupakan tarian berkelompok.

Awalnya, Tari Zapin hanya dibawakan oleh penari laki-laki. Tari Zapin sempat menjadi indikator dalam memilih menantu.

Dalam perkembangannya, penari perempuan diizinkan menari Zapin baik terpisah atau berpasangan.

Tarian biasanya ditampilkan di acara pernikahan, khitanan, syukuran, pesta desa, peringatan hari besar Islam, dan berbagai acara lainnya.

Sejarah Tari Zapin

Tari Zapin merupakan jenis tarian rakyat Melayu tradisional. Tarian ini merupakan salah satu jenis tarian Melayu yang masih berkembang hingga saat ini.

Baca juga: Tari Zapin: Asal-usul, Iringan, Properti, Gerak, dan Keunikan

Tari Zapin dikenal sebagai seni Melayu yang mendapat pengaruh dari budaya Islam, yaitu saat para pendakwah agama Islam masuk melalui daerah pesisir.

Awalnya, Tari Zapin hanya digunakan sebagai hiburan selepas mengaji serta ungkapan kegembiraan. Para penari diiringi musik khas Arab, yaitu Marawis atau Marwas dan Gambus atau 'Ud'.

Medan, Indonesia - ca 2019: Zapin dance performances from traditional Malay traditional dancers to celebrate the youth carnival in Medan, they were invited from Riau.Shutterstock/Adil Armaya Medan, Indonesia - ca 2019: Zapin dance performances from traditional Malay traditional dancers to celebrate the youth carnival in Medan, they were invited from Riau.

Pada 1824, kesenian Zapin mulai berkembang di Kerajaan Johor, Siak Sri Indrapura dan Lingga. Saat, Zapin masuk dalam lingkungan istana berkembang cepat dan beralkuturasi dengan kebudayaan Melayu.

Tari Zapin terdapat di seluruh nusantara dengan penyebutan yang berbeda-beda.

Sebutan Zapin dikenal di Sumatera Utara dan Riau. Daerah Jambi, Sumatera Selatan, dan Bengkulu menyebut Zapin dengan dana.

Masyarakat Lampung menyebut Zapin dengan bedana, sedangkan masyarakat Jawa umumnya menyebut zafin.

Baca juga: Tari Zapin, Tarian Khas Riau

Masyarakat Kalimantan memiliki sebutan yang lain lagi, yaitu jeping. Di Sulawesi, Zapin disebut jippeng, Maluku menyebut jepen, dan Nusa Tenggara mengenal dengan julukan dana-dani.

Musik Tari Zapin

Tari Zapin merupakan tarian tradisional yang bersifat edukatif dan sekaligus menghibur. Tarian digunakan sebagai media dakwah Islamiyah melalui syair lagu-lagu Zapin yang didendangkan.

2,020 dancers performed a colossal zapin dance at the opening of the Malay Culture Festival, in Pekanbaru City, Riau, Indonesia, Sunday (11/26/2017).Shutterstock/Arief Budi Kusuma 2,020 dancers performed a colossal zapin dance at the opening of the Malay Culture Festival, in Pekanbaru City, Riau, Indonesia, Sunday (11/26/2017).

Tari Zapin diiringi dua kelompok musik yang berbeda sesuai budaya yang mempengaruhinya. Jika tarian murni menggunakan budaya Arab, musik pengiringnya Marwas dan Gambus.

Jika tarian menggunakan alkuturasi budaya Melayu, alat musik tambahan lainnya adalah akordeon, gitar, biola gendang, atau gong.

Baca juga: Perkenalkan... Ini yang Namanya Tari Zapin!

Syair bernafaskan Islam dengan berbagai pesan moral.

Gerakan Tari Zapin

Pola lantai gerakan kaki lebih banyak di bahas ketimbang gerakan bagian tubuh lainnya.

Pola lantai gerakan yang digunakan, seperti gerak titi batang, loncat belanak, tegagau, selimpat empat, selimpat delapan, sut patin, gencat, tahto, tahtim, bujur, serong, pinang kotai, alip, pusing tengah, pecah delapan, ayam patah, buanga taman, catuk, geliat mata angin, dan sebaginya

Sedangkan, gerak tangan memberikan panduan untuk bentuk atau motif tangan, seperti sembah, ngempu dan genggam baro, bejulat, bekayuh, lenggang sebelah, tepuk, dan lainnya.

2,020 dancers performed a colossal zapin dance at the opening of the Malay Culture Festival, in Pekanbaru City, Riau, Indonesia, Sunday (11/26/2017).Shutterstock/Arief Budi Kusuma 2,020 dancers performed a colossal zapin dance at the opening of the Malay Culture Festival, in Pekanbaru City, Riau, Indonesia, Sunday (11/26/2017).

Kostum Tari Zapin

Busana Tari Zapin laki-laki terdiri dari atasan baju kurung Melayu cekak musang atau teluk belangan, bawahan saluar, kain sampin/samping, kopiah, dan bros. Jika menari untuk kalangan istana atau tamu khusus, busana menggunakan kain tenun Siak. Jika tarian untuk hiburan biasa menggunakan kain pelekat.

Baca juga: Tari Kipas Pakarena, Tarian Khas Sulawesi Selatan

Busana Tari Zapin perempuan terdiri dari kebaya labuh, kain samping (sarung pelekat atau songket siak), selendang "tundung Manto" penutup kepala.

Pada penari perempuan, rambut disanggul Melayu, hiasan bunga di bagian sanggul atau kembang goyang, serta aksesoris anting dan kalung.

Sumber: encyclopedia.jakarta-tourism.go.id dan kebudayaan.kemdikbud.go.id

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Muncul Penolakan Timnas Israel di Piala Dunia U20, Gibran Sampai Bikin Polling, Ini Hasilnya

Muncul Penolakan Timnas Israel di Piala Dunia U20, Gibran Sampai Bikin Polling, Ini Hasilnya

Regional
Pedas, Manis dan Gurih Berpadu dalam Setiap Seruputan Keong Sawah, Camilan Khas Ramadhan di Banyumas

Pedas, Manis dan Gurih Berpadu dalam Setiap Seruputan Keong Sawah, Camilan Khas Ramadhan di Banyumas

Regional
Kini Ada Kepala Suku Yahukimo, Bupati Berharap Bisa Meminimalisasi Konflik

Kini Ada Kepala Suku Yahukimo, Bupati Berharap Bisa Meminimalisasi Konflik

Regional
Sebar Konten Porno Istri di Media Sosial, Pria di Jepara Terancam 12 Tahun Penjara

Sebar Konten Porno Istri di Media Sosial, Pria di Jepara Terancam 12 Tahun Penjara

Regional
Sambil Mudik via Jalan Tol di Lampung, Warga Bisa Tukar Uang Pecahan di Rest Area

Sambil Mudik via Jalan Tol di Lampung, Warga Bisa Tukar Uang Pecahan di Rest Area

Regional
Dalam Sehari 7 Warga Lombok Tersambar Petir di 3 Tempat, 2 Tewas, 5 Luka-luka

Dalam Sehari 7 Warga Lombok Tersambar Petir di 3 Tempat, 2 Tewas, 5 Luka-luka

Regional
Densus 88 Geledah Sejumlah Kantor Yayasan di Sigi dan Donggala, Diduga Terafiliasi Jamaah Islamiyah

Densus 88 Geledah Sejumlah Kantor Yayasan di Sigi dan Donggala, Diduga Terafiliasi Jamaah Islamiyah

Regional
Anak Buahnya Diduga Peras Keluarga Pengedar, Kasat Narkoba Polres Kuansing Dicopot

Anak Buahnya Diduga Peras Keluarga Pengedar, Kasat Narkoba Polres Kuansing Dicopot

Regional
Teror Geng Motor di Gowa, Satu Tewas, Dua Luka Terkena Busur Panah

Teror Geng Motor di Gowa, Satu Tewas, Dua Luka Terkena Busur Panah

Regional
Sebar Konten Porno dan Narasi Jual Sang Istri di Instagram, Suami di Jepara: Tidak Ada Niatan Menjual, Hanya untuk Mengancam

Sebar Konten Porno dan Narasi Jual Sang Istri di Instagram, Suami di Jepara: Tidak Ada Niatan Menjual, Hanya untuk Mengancam

Regional
Usai Mabuk Miras dengan Orangtua Korban, Pria di Atambua Perkosa Balita

Usai Mabuk Miras dengan Orangtua Korban, Pria di Atambua Perkosa Balita

Regional
BI NTT Siapkan Uang Tunai Rp 3,78 Triliun untuk Lebaran dan Paskah, Ada 115 Titik Penukaran

BI NTT Siapkan Uang Tunai Rp 3,78 Triliun untuk Lebaran dan Paskah, Ada 115 Titik Penukaran

Regional
Kondisi Hamil, Gadis 16 Tahun di Manado Dianiaya Pacar di Kamar Kos

Kondisi Hamil, Gadis 16 Tahun di Manado Dianiaya Pacar di Kamar Kos

Regional
'Reseller' Pemalsu Kasur Inoac di Lampung Raup Miliaran Rupiah

"Reseller" Pemalsu Kasur Inoac di Lampung Raup Miliaran Rupiah

Regional
Ratusan Pengungsi Rohingya di Aceh Akan Dipindahkan ke Medan dan Pekanbaru

Ratusan Pengungsi Rohingya di Aceh Akan Dipindahkan ke Medan dan Pekanbaru

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke