Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dongeng Situ Bagendit, Cerita Rakyat dari Jawa Barat: Pesan Moral dan Letak

Kompas.com - 22/02/2022, 17:01 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Situ Bagendit merupakan judul sebuah cerita rakyat dari Provinsi Jawa Barat.

Dongeng Situ Bagendit berasal dari adanya sebuah kenampakan danau yang ada di daerah Garut.

Baca juga: Harga Tiket Kereta Api Garut-Pasar Senen Rp 41.000, Garut-Cibatu Gratis

Danau Bagendit menjadi sebuah sumber air untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat di sekitar.

Adapun tema dongeng Situ Bagendit adalah sebuah kisah yang akan memberi pesan moral bagi masyarakat tentang bagaimana sersikap bijak pada harta yang dimiliki.

Baca juga: Legenda Si Pahit Lidah, Cerita Rakyat dari Sumatera Selatan: Pesan Moral dan Letak Makam

Tokoh dongeng dalam cerita ini adalah seorang wanita kaya bernama Nyai Bagendit dan kakek pengemis sakti.

Berikut adalah cerita lengkap dari legenda Situ Bagendit yang bisa Anda simak.

Baca juga: Lutung Kasarung, Cerita Rakyat Asal Jabar: Watak Tokoh dan Pesan Moral

Dongeng Situ Bagendit

Alkisah di sebuah desa, hiduplah seorang wanita kaya bernama Nyai Bagendit.

Nyai Bagendit berstatus janda dengan warisan harta melimpah dari almarhum suaminya yang telah lebih dulu meninggalkannya.

Sayang, Nyai Bagendit dan suami tidak dikaruniai anak sehingga ia pun hidup sebatang kara.

Selama hidupnya, Nyai Bagendit hanya memikirkan harta dan sangat takut jatuh miskin.

Hal tersebut membuatnya menjadi orang yang pelit meski ia telah mendapat julukan sebagai orang paling kaya di desanya.

Nyai Bagendit juga dikenal warga sebagai wanita yang sombong dan kejam kepada sesama.

Ia suka memamerkan hartanya di depan warga desa yang sebagian besar miskin dan hidupnya kesulitan.

Pun apabila warga meminjam uang kepadanya, Nyai Bagendit akan memberikan bunga yang tinggi.

Warga yang tidak bisa membayar akan dipaksa untuk menyerahkan rumah dan harta bendanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Presiden Jokowi Cek Stok Beras dan Main Bola di Labuan Bajo

Presiden Jokowi Cek Stok Beras dan Main Bola di Labuan Bajo

Regional
Kronologi Anggota TNI Tewas Dianiaya 2 Senior di Semarang, Pukulan Hantam Leher dan Dada Korban

Kronologi Anggota TNI Tewas Dianiaya 2 Senior di Semarang, Pukulan Hantam Leher dan Dada Korban

Regional
Ketika Ganjar Pranowo Borong Pisang Rebus di CFD Kota Mataram

Ketika Ganjar Pranowo Borong Pisang Rebus di CFD Kota Mataram

Regional
Transmisi Listrik di Bangka Tersambar Petir, Picu Pemadaman Massal

Transmisi Listrik di Bangka Tersambar Petir, Picu Pemadaman Massal

Regional
Erupsi Gunung Marapi di Sumbar Picu Hujan Abu dan Kerikil, 70 Pendaki Dievakuasi

Erupsi Gunung Marapi di Sumbar Picu Hujan Abu dan Kerikil, 70 Pendaki Dievakuasi

Regional
Pengantin Pria di Palembang Minta Ganti Rugi Saat Tahu Calon Istrinya Menghilang Sepekan Sebelum Akad

Pengantin Pria di Palembang Minta Ganti Rugi Saat Tahu Calon Istrinya Menghilang Sepekan Sebelum Akad

Regional
Kisah Ika, Disabilitas di Sumbawa Peraih Gelar S1 yang Ingin Jadi Guru Bahasa Isyarat

Kisah Ika, Disabilitas di Sumbawa Peraih Gelar S1 yang Ingin Jadi Guru Bahasa Isyarat

Regional
Ganjar Pranowo: Masyarakat Butuh Latihan untuk Bisa Mencoblos

Ganjar Pranowo: Masyarakat Butuh Latihan untuk Bisa Mencoblos

Regional
TGB Optimistis Ganjar Menang di NTB yang Jadi Lumbung Suara Prabowo pada Pemilu 2019

TGB Optimistis Ganjar Menang di NTB yang Jadi Lumbung Suara Prabowo pada Pemilu 2019

Regional
Muhaimin Iskandar Optimistis dengan Dukungan dari Kiai-kiai Jatim

Muhaimin Iskandar Optimistis dengan Dukungan dari Kiai-kiai Jatim

Regional
Di Boyolali, Puan Sebut Hidup di Indonesia Tak Berwarna Tanpa Seniman

Di Boyolali, Puan Sebut Hidup di Indonesia Tak Berwarna Tanpa Seniman

Regional
Saat Erupsi, 70 Pendaki Berada di Gunung Marapi

Saat Erupsi, 70 Pendaki Berada di Gunung Marapi

Regional
Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Hujan Abu dan Kerikil Landa Warga Agam

Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Hujan Abu dan Kerikil Landa Warga Agam

Regional
Alasan Tak Punya Pekerjaan, Warga Bintan Edarkan Sabu untuk Keperluan Hidup

Alasan Tak Punya Pekerjaan, Warga Bintan Edarkan Sabu untuk Keperluan Hidup

Regional
Ungkap Pertemuan dengan Luhut di Singapura, Puan: Kami Sepakat Pemilu Dilakukan dengan Netral

Ungkap Pertemuan dengan Luhut di Singapura, Puan: Kami Sepakat Pemilu Dilakukan dengan Netral

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com