Aksi penambang timah inkonvensional menggeruduk rumah Yudi sempat terekam dalam video.
Video tersebut kemudian beredar luas di media sosial.
Baca juga: Cadangan Timah Nasional Menipis, Eksplorasi Terkendala Biaya
Di video itu terlihat massa meminta Yudi untuk menandatangani surat pernyataan.
Dalam surat bermaterai tersebut, Yudi diminta untuk tidak lagi mengunggah materi yang berkaitan dengan kegiatan penambangan.
Tak hanya itu, massa juga meminta Yudi agar bersedia meninggalkan Pulau Belitung bila masyarakat tidak lagi menginginkannya.
Baca juga: Ponton Timah Apung Tabrak Karang, Seorang Penambang Tewas
Aksi para penambang itu mendapat komentar dari warganet.
"Coba dilihat dulu fakta di lapangan, mana yang legal dan ilegal, serta kerusakan lingkungannya. Jangan seenaknya main usir orang di Belitong ini," tulis salah satu akun Facebook.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Pangkalpinang, Heru Dahnur | Editor: Abba Gabrillin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.