Relief-relief tersebut dibaca searah jarum jam, dalam bahasa Jawa Kuno disebut mapradaksina. Dalam bahasa Sangsekerta daksina artinya timur. Oleh karena itu, pembacaan cerita-cerita relief ini dimulai dan berakhir di pintu gerbang sisi timur di setiap tingkatannya.
Relief Karmawibhangga adalah relief yang dipahat di dinding kaki Candi Borobudur. Relief ini
berjumlah 160 panel dan hanya 4 panel relief yang terbuka di sisi tenggara.
Relief menggambarkan kehidupan manusia beserta lingkungannya dan perilakuknya. Baik,
perilaku manusia terhadap lingkungan maupun terhadap sesama manusia.
Pesan yang terkandung dalam relief Karmawibhangga bersifat universal dan lintas generasi.
Pesan relief Karmawibhangga adalah hukum karma atau hukum sebab akibat, seperti kejahatan akan dibalas dengan siksaan dan kebaikan akan dibalas dengan kebahagiaan.
Panel dibaca dari sebelah timur. Cara membacanya diatur sedemikian rupa, satu panel terdiri atas dua atau tiga adegan.
Baca juga: Tim Ahli Jerman Teliti Kerusakan Batu Relief Candi Borobudur
Adegan paling kiri adalah akibat dari perbuatan yang tergambar pada adegan sebelumnya.
Setiap adegan dibatasi oleh sebatang pohon atau suatu benda tegak.
Relief ini ditemukan pada 1885 oleh J.W. Ijzerman. Selama lima tahun, batu penutup candi selesai dibongkar. Ternyata, ada relief yang dipahat 160 panel.
Sebelum ditutup kembali, seluruh relief difoto oleh kasian Cephas pada 1890 - 1891.
Candi Borobudur adalah candi Budha terbesar di dunia yang terletak di Magelang, Jawa tengah.
Candi memiliki ketinggian 42 meter didirikan Raja Wisnu dari Wangsa Syailendra pada 770 Masehi dan selesai pada 842 Masehi.
Bangunan ditemukan Sir Thomas Stamford Raffles pada 1884 yang saat itu menjabat Gubernul Jenderal Inggris di Jawa. Sejak saat itu, Candi Borobudur telah mengalami serangkaian upaya penyelamatan dan pemugaran (perbaikan kembali).
Candi Borobudur yang merupakan salah satu keajaiban di dunia berupa punden berundak terdiri dari 9 teras bertumpuk. Terasnya mencakup 6 teras berbentuk bujur sangkar dan 3 pelataran berbentuk bundar.
Baca juga: Kisah Cinta yang Tak Terekspos di Relief Candi Borobudur
Stupa dikelilingi 3 barisan 72 stupa berlubang yang di dalamnya terdapat arca Buddha tengah duduk bersila.
Sementara bagian dindingnya dihiasi dengan 2.672 panel relief indah
Sumber: repositori.kemendikbud.go.id, desain-grafis-s1.stekom.ac.id, dan
https://ppid.jatengprov.go.id/