Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Magnitudo 5,8 di Wakatobi, BPBD: Belum Ada Laporan Kerusakan

Kompas.com - 05/01/2022, 10:33 WIB
Defriatno Neke,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

WAKATOBI, KOMPAS.com – Gempa bumi bermagnitudo 5,8 terjadi di timur laut Wakatobi, Rabu (5/1/2022).

Kepala BPBD Wakatobi, Muhamad Yusuf, mengatakan, tidak ada laporan kerusakan yang masuk setelah adanya gempa bumi yang terjadi dini hari tadi.

“Sampai saat ini belum ada laporan, dampak kerusakan tidak ada sama sekali,” ujar Yusuf, Rabu.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,8 Guncang Wakatobi, Sulawesi Tenggara

Yusuf menuturkan, biasanya setelah gempa terdapat tanda peringatan yang masuk, namun tanda tersebut belum juga muncul.

“Ini tidak ada warning yang keluar. Warga sendiri aktivitas seperti biasa, karena tidak ada yang dirasakan (gempa),” ucap dia.

Amran, seorang warga mengaku, tidak merasakan gempa dan tetap melaksanakan aktivitas seperti di hari biasanya.

“Kami tidak rasakan gempa atau ada getaran, kami biasa saja, bahkan beraktivitas seperti biasanya. Kami malah tahu ada gempa setelah ada info dari BMKG,” kata Amran.

Baca juga: 17 Saksi Diperiksa Terkait Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dalam Ponpes di Kulon Progo, Polisi: Terduga Pelaku Belum Dipanggil

 

Sebelumnya, gempa bumi bermagnitudo 5,8 mengguncang timur laut Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Rabu (5/1/2022) pukul 03.55 WIB.

Gempa ini berkoordinat di 4.91 Lintang Selatan dan 125.18 Bujur Timur. Lokasi gempa berada di kedalaman 569 kilometer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com