Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Desa Penanggal, Posko Pengungsian Korban Semeru yang Dijadikan Syuting Sinetron

Kompas.com - 23/12/2021, 09:49 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Posko pengungsian di Desa penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang dijadikan lokasi syuting sinetron.

Menurut keterangan relawan, Rayyan Agun, syuting sinetron yang berjudul Terpaksa Menikahi Tuan Muda, direkam di lokasi pengungsian pada Selasa (21/12/2021).

Ia kemudian mengunggah beberapa foto dan video saat syuting di lokasi pengungsian di media sosial.

Baca juga: Pengungsian Bencana Semeru Jadi Lokasi Syuting, Dianggap Tidak Etis, Artis hingga PH Minta Maaf

Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.
Sebagai relawan, Rayyan menyayangkan kegiatan tersebut karena masih banyak korban bencana erupsi yang belum ditemukan.

“Banyak warga yang tidak hanya kehilangan tempat tinggal, tapi saudara, ibu, ayah dan lainnya,” jelasnya.

Dia menilai, belum tentu tayangan sinetron itu bermanfaat bagi korban terdampak awan panas Gunung Semeru.

“Belum tentu korban bencana bermanfaat dengan kegiatan itu,” jelasnya. Selain itu banyak warga yang bertanya dan keheranan tempat pengungsian dijadikan lokasi syuting sinetron.

Baca juga: Ada Syuting di Lokasi Pengungsian Letusan Semeru, Relawan: Mengambil Keuntungan dari Bencana

Jadi pusat pengungsian korban Semeru

Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.
Saat erupsi Gunung Semeru terjadi pada Sabtu (4/12/2021), Balai Desa Penanggal dan Sumbermujur menjadi lokasi pengungsian.

Awal bencana, warga yang mengungsi ke Desa Penanggal adalah warga dari Dusun Curah Kobokan dan Dusun Kajar Kuning.

Saat itu, warga mengungsi hanya dengan membawa barang seadanya. Jarak antara Gunung Semeru dan Desa Penanggal mencapai 15-20 kilometer.

Baca juga: Posko Pengungsian Korban Bencana Erupsi Semeru Dijadikan Lokasi Syuting, Begini Respons Relawan

Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.
Tak hanya menjadi lokasi pengungsian. Desa Penanggal juga menjadi pusat lokasi bantuan logistik yang datang dari seluruh Indonesia.

Di Desa Penanggal, berbagai macam kebutuhan pengungsi diletakkan dalam tenda pengungsian. seperti peralatan bayi, karena tidak sedikit korban terdampak yang memiliki balita.

Selain itu bantuan-bantu lain seperti kasur, peralatan ibadah, pakaian dalam juga diletakkan dalam tenda-tenda terpisah.

Baca juga: Permintaan Maaf Rebecca Tamara Usai Syuting di Posko Pengungsian Korban Erupsi Semeru

Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.
Desa Penanggal juga menjadi salah satu dari tiga lokasi yang digunakan untuk relokasi warga korban bencana erupsi Gunung Semeru.

Selain Penanggal, warga rencananya akan direlokasi di Desa Oro oro Ombo dan Desa Supiturang.

Lokasi tersebut sudah dikaji berdasarkan aspek keamanan dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi dengan baik, seperti harus aman dari potensi bencana.

Baca juga: Viral Video Tempat Pengungsi Erupsi Semeru Jadi Lokasi Syuting

Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.
Termasuk saluran air harus ada, jaringan listrik terpenuhi, luasannya cukup untuk pembagian lahan pembangunan rumah, penataan untuk fasilitas umum, untuk masjid, luasan jalan, sanitasi dan beberapa kebutuhan mendasar untuk pemukiman lainnya.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, sambil menunggu pembangunan hunian tetap, pemerintah akan membangun hunian sementara.

Hunian sementara itu sebagai pemukiman masyarakat terdampak letusan Gunung Semeru di tempat relokasi.

Namun, Thoriq memastikan fokus pemerintah saat ini adalah penanganan pasca bencana.

"Berikutnya kita fokus lakukan langkah penanganan pasca bencana dan rehabilitasi bencana,” tutur dia.

Baca juga: Baliho Puan Bertebaran di Lokasi Bencana Semeru, Bagaimana Etikanya?

PH dan artis minta maaf

Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.
Terkait syuting di lokasi bencana, Rumah produksi sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda, Verona Pictures, menyampaikan permintaan maaf.

Dalam unggahan di Instagramnya, pihak PH mengaku tidak memanfaatkan situasi hanya demi konten.

Pihak PH menjelaskan kedatangan mereka adalah salah satu upaya untuk meringankan beban para korban.

Baca juga: Galang Donasi untuk Korban Erupsi Gunung Semeru, Pekerja Seni di Gresik Turun ke Jalan

Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.
Sementara itu, Line Producer PT. Verona Indah Pictures, Dwi Sunarso Lobo mengatakan syuting yang dilakukan tak hanya di posko, namun juga spot pariwisata di Lumajang.

Menurutnya, sinetron yang digarap sangat relevan dengan lokasi syuting.

Sinetron tersebut menceritakan tokoh utama seorang pemilik yayasan kemanusiaan bertugas menjadi relawan di lokasi pengungasian.

Selain di lokasi pengungsian, mereka menyebut syuting juga dilakukan di beberapa spot pariwisata yang ada di Lumajang.

Baca juga: Baliho Puan di Lokasi Bencana Semeru Tuai Kritik, Sekjen PDI-P: Sudah Biasa...

Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Warga terdampak erupsi Gunung Semeru menempati tenda pengungsian di lapangan Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (8/12/2021). Selain lapangan desa, warga terdampak erupsi Gunung Semeru juga mengungsi ke balai desa dan rumah kerabat.
Hal senada juga disampaikan artis peran Rebecca Tamara di sinetron tersebut.

Melalui unggahan di akun Instagramnya, Rebecca yang berperan sebagai Alya mengaku bersalah karena menerima adegan sesuai dengan arahan.

Ia menyebut kritik yang datang akan dijadikan sebagai pengingat oleh Rebecca untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

"Sekali lagi saya minta maaf dan turut berduka dalam musibah Semeru, saya bersama korban Semeru," tulis dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Regional
Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com