Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswi di Bali Diduga Dilecehkan oleh Teman Kampus, Pelaku Dipecat dari Kepengurusan BEM Fakultas

Kompas.com - 17/12/2021, 11:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Seorang mahasiswi di Universitas Udayana Bali, diduga menjadi korban pelecehan teman kampusnya sendiri pada Sabtu (11/12/2021) dini hari.

Pelecahan tersebut terjadi saat korban dan pelaku, IK menghadiri kegiatan kampus di sebuah gedung dekat Lapangan Lumintang, Denpasar pada Jumat (10/11/2021) malam.

Mereka berangkat berdua ke lokasi acara hingga acara berakhir pada Jumat sekitar pukul 22.00 WIB.

Saat korban minta diantar pulang, pelaku berusaha mengulur waktu dan beralasan masih menyelesaikan pekerjaan di lokasi tersebut.

Baca juga: Mahasiswi Universitas Udayana Diduga Alami Pelecehan Seksual oleh Teman Kampus, Pihak BEM Laporkan ke Rektorat

Sabtu dini hari, pelaku mengeluh kelelahan dan mengajak korban untuk istirahat di rumahnya. Namun ajakan tersebut ditolak oleh korban.

Melihat IK kelelahan, korban menawarkan diri untuk membonceng pelaku dan mereka pun pulang menggunakan motor.

Di tengah perjalanan, pelaku mulai melakukan pelecehan dengan meraba dan memegang bagian vital korban dari belakang.

Baca juga: Universitas Udayana Bentuk Satgas Penanganan Kasus Kekerasan Seksual di Kampus

Korban yang ketakutan kemudian memacu motornya dengan kecepatan tiggi. Bahkan korban sempat berpikir untuk menabrakkan diri ke trotoar.

Aksi pelecehan itu dilakukan berulang-ulang ketika jalanan sepi. Namun ketika jalanan ramai, pelaku menjauh.

"Pelaku ketika ramai biasa. Ketika sepi menggerakkan tangannya lagi," kata Ketua BEM PM UNUD Muhammad Novriansyah saat dihubungi, Kamis (16/12/2021).

Baca juga: Seruni Klaim Temukan 29 Kekerasan Seksual di Universitas Udayana, Rektor: Datanya Siapa?

Pelaku dipecat dari kepengurusan BEM

Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)SHUTTERSTOCK/JIRIS Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)
Saat ini korban pelecehan tersebut mendapatkan pendampingan dari oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Pemerintahan Mahasiswa (BEM PM) UNUD bersama psikiater untuk pemulihan psikologis korban.

"Korban dalam pendampingan pengurus BEM PM UNUD yang perempuan, kondisinya masih trauma," kata Novriansyah.

Ia menegaskan pihak BEM berkomitmen untuk mendampingi korban.

Tak hanya itu. Pelaku yang juga merupakan anggota di BEM Fakultas sudah dipecat dengan cara tidak hormat.

Baca juga: Dosen Universitas Udayana Diperiksa KPK, Rektor: Urusan Pribadi, Tak Berhubungan dengan Unud

Pihaknya juga telah melaporkan kasus tersebut ke rektorat dan mendorong adanya sanksi akademik terhadap pelaku.

"Kita dorong agar rektorat memberikan sanksi akademik berupa DO (drop out)," tuturnya.

Dikonfirmasi terpisah, Juru Bicara Rektorat UNUD, Senja Pratiwi mengatakan jika pihak rektorat sudah menerima informasi dugaan pelecehan seksual tersebut.

Meski belum merinci apa langkah yang akan diambil untuk menyikapi persoalan tersebut, pihaknya memastikan proses akan berjalan sesuai dengan ketentuan.

"WR (Wakil Rektor) III sudah berkoordinasi dengan dekan agar memproses masalah ke komisi etik fakultas," tuturnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Ach. Fawaidi | Editor : Priska Sari Pratiwi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com