Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Todongkan "Airsoft Gun", Perampok Gasak Rp 400.000 dari Toko Hewan Peliharaan

Kompas.com - 17/12/2021, 10:35 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Pria yang merampok sebuah toko hewan peliharaan di daerah Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, akhirnya ditangkap.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Kepolisian Daerah (Polda) Jateng Kombes Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan, perampokan itu terjadi pada 1 Desember 2021 sekitar pukul 08.00 WIB.

Saat beraksi, pelaku berinisial GS sempat menodongkan airsoft gun kepada penjaga toko.

Baca juga: Demi Lunasi Angsuran Utang di Bank, Pria Ini Nekat Rampok Toko Hewan Peliharaan

"Modus pelaku pura-pura menanyakan aksesori binatang kemudian mendekati korban dan ancam korban dengan airsoft gun untuk minta sejumlah uang," ujarnya, Kamis (16/12/2021).

Dari perampokan ini, pelaku menggasak uang Rp 400.000 dari laci di toko tersebut.

"Sementara pelaku mengakui baru satu kali beraksi, akan coba dalami apakah ada TKP lain," ucap Djuhandhani dalam gelar perkara di Mapolda Jateng.

Baca juga: Terungkap, Perampok Bank di Karawang Ternyata Juga Incar Salah Satu Artis Jakarta

Sempat pukul karyawan toko

IlustrasiPIXABAY.com Ilustrasi

Seorang karyawan toko, Tasya, sempat dipukul oleh pelaku.

Menurut Tasya, pelaku awalnya berpura-pura menjadi pembeli dengan menanyakan mainan hewan.

Lantaran barang yang dicari tidak ada, pelaku kemudian menanyakan lowongan pekerjaan.

Ketika korban menjawab, pelaku tiba-tiba menodongkan pistol ke arah Tasya.

Baca juga: Perampok Bank Swasta di Karawang Bersenjata Jenis FN, Polisi: Pelaku Residivis, Warga Sipil, Beraksi Lintas Negara

"Terus tanya saya sendirian atau tidak. Saya jawab iya terus dia langsung ambil pistol dari tasnya. Terus ditodong sambil bilang keluarin semua uangnya. Saya bilang enggak mau. Dia masukin jari jempol ke dalam mulut saya," ungkap Tasya yang hadir dalam gelar perkara.

Tasya yang berteriak dan memberikan perlawanan, dipukul oleh pelaku di bagian dada dan perut.

"Saya sempat gigit tangannya. Dia suruh saya di bawah kolong meja. Saya enggak mau saya berontak. Saya didorong ke tembok dipukul di dada, perut sambil uang di laci. Setelah dapat dia langsung kabur," bebernya.

Baca juga: Perampokan Bank di Karawang, Pelaku Sempat Sekap Sekuriti hingga Pegawai, Bawa Kabur Rp 400 Juta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com