Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bendera Bulan Bintang Saat Ulang Tahun GAM Berkibar di Lhokseumawe

Kompas.com - 04/12/2021, 12:54 WIB
Masriadi ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com - Prosesi upacara pengibaran bendera bulan bintang berlangsung di halaman Masjid At Tahrir, Desa Meunasah Manyang Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Sabtu (4/12/2021).

Prosesi itu rangkaian kegiatan ulang tahun Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ke-45.

Prosesi pengibaran bendera berlangsung sekitar pukul 07.00 WIB dan bendera berkibar selama satu jam.

Di lokasi yang sama digelar zikir dan doa bersama.

Baca juga: Gugat Prabowo Subianto Rp 501 Miliar, Eks Ketua DPC Gerindra: Ketua Umum yang Menandatangani Pemecatan Saya

Terlihat Pangliam Komite Peralihan Aceh (KPA) Kuta Pase, Mukhtar Hanafiah dan sejumlah mantan kombatan GAM.

Sekitar 150 personel polisi dan TNI berada di lokasi.

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto, kepada wartawan di lokasi enggan berkomentar banyak.

Dia menyebutkan, petugas sudah maksimal mengimbau agar tidak terjadi prosesi pengibaran bendera.

 

Namun, terjadi juga dan sudah diturunkan sendiri oleh peserta yang hadir dalam peringatan ulang tahun GAM tersebut.

“Sudah kami upayakan maksimal diturunkan, sudah saya dorong-dorong sama mereka,” kata Eko.

Baca juga: Serda Putra Rahadi Gugur, Praka Suheri Terluka dalam Kontak Senjata dengan KKB

Kontroversi bendera bulan bintang berawal saat DPR Aceh mengesahkan Peraturan Daerah (Qanun) No 3/2013 tentang Bendera dan Lambang Aceh.

Namun, Kementerian Dalam Negeri RI membatalkan qanun itu lewat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 188.34-4791 Tahun 2016 karena dianggap mirip dengan bendera GAM.

Sehingga, aparat menilai bendera belum boleh dikibarkan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com